Rokok Mudah Didapat Jadi Penyebab Jumlah Perokok Anak dan Remaja di Indonesia Meningkat

Oleh Siti NurhasanahFriday, 8th December 2023 | 16:30 WIB
Rokok Mudah Didapat Jadi Penyebab Jumlah Perokok Anak dan Remaja di Indonesia Meningkat
Sub Bagian PDPI Kelompok Kerja Penyakit Paru Akibat Kerja Annisa Dian Harlivasari mengatakan, adanya peningkatan perokok, mengingat sipapun dapat mengakses rokok dengan baik dan mudah. Foto: PINUSI.COM/Hasanah Syakim

PINUSI.COM - Perhimpunan Dokter Paru Indonesia (PDPI) mengungkapkan, salah satu penyebab kenaikan jumlah perekok anak dan remaja di Indonesia dari 2013 hingga 2019, adalah akses merokok yang mudah. 


Sub Bagian PDPI Kelompok Kerja Penyakit Paru Akibat Kerja Annisa Dian Harlivasari mengatakan, adanya peningkatan perokok, mengingat sipapun dapat mengakses rokok dengan baik dan mudah.  


"Dengan adanya UU Nomor 17 Tahun 2023 tentang Kesehatan, Indonesia mulai bergerak membatasi akses merokok pada anak dan remaja," ujar Annisa. 


Artinya, kata dia, tak ada lagi rokok konvensional dan rokok elektrik yang bisa dibeli secara daring serta berada di sekitar sekolah.


"Kalau tidak ada aturannya, maka tidak akan bergerak untuk membatasi itu," imbuhu Annisa. 


Menurut Annisa, Pemerintah Indonesia juga harus segera mengesahkan Rancangan Peraturan Pemerintah (RPP) terkait Pengamanan Zat Adiktif. 


Sebab, RPP tersebut merupakan turunan dadi UU 17/2023 tentang Kesehatan, dan dibentuk dalam format omnibus law. 


"Dengan adanya UU Kesehatan ini, maka terdapat akses masyarakat untuk mendapatkan pelayanan kesehatan yang lebih dan perlindungan kesehatan," jelasnya. 


Annisa mengungkapkan, saat ini bukan lagi saatnya untuk menyembuhkan, akan tetapi mencegah sebelum sakit, seperti halnya melakukan vaksin. 


"Artinya, mencegah orang jangan sampai sakitnya berat," tegasnya. 


Dia menambahkan, perilaku merokok ke depannya bisa menimbulkan penyakit komorbid atau penyakit kronis.


Sehingga, apabila hal ini tidak diatur dari sekarang maka kapan lagi bangsa ini akan memulainya? (*)

Terkini

Sunhaji, Penjual Es Teh yang Viral, Terima Bantuan Rp100 Juta dari Willie Salim
Sunhaji, Penjual Es Teh yang Viral, Terima Bantuan Rp100 Juta dari Willie Salim
PinTertainment | in 6 hours
Petisi Copot Gus Miftah Menggema Usai Viral Video Gus Miftah Hina Penjual Es Teh
Petisi Copot Gus Miftah Menggema Usai Viral Video Gus Miftah Hina Penjual Es Teh
PinNews | in 5 hours
Penyesalan Mendalam Remaja di Cilandak Setelah Membunuh Keluarga
Penyesalan Mendalam Remaja di Cilandak Setelah Membunuh Keluarga
PinNews | in 5 hours
Miris, Prabowo Muliakan Pedagang Kaki Lima, Gus Miftah Malah Mengolok-Olok
Miris, Prabowo Muliakan Pedagang Kaki Lima, Gus Miftah Malah Mengolok-Olok
PinNews | 20 minutes ago
KPK Sita Uang Rp 6,8 Miliar dalam Operasi Tangkap Tangan Pj Walikota Pekanbaru
KPK Sita Uang Rp 6,8 Miliar dalam Operasi Tangkap Tangan Pj Walikota Pekanbaru
PinNews | 4 hours ago
Gus Miftah Minta Maaf Atas Ucapan Kasar ke Penjual Es Teh di Tengah Pengajian
Gus Miftah Minta Maaf Atas Ucapan Kasar ke Penjual Es Teh di Tengah Pengajian
PinNews | 5 hours ago
Ruud van Nistelrooy Menang di Laga Debut Bersama Leicester City
Ruud van Nistelrooy Menang di Laga Debut Bersama Leicester City
PinSport | 5 hours ago
Terungkap Sosok Penjual Es Teh yang Dihina Oleh Gus Miftah,
Terungkap Sosok Penjual Es Teh yang Dihina Oleh Gus Miftah,
PinNews | 5 hours ago
Hasil Uji Coba Timnas Indonesia vs Bali United: Garuda Menang 2-1 Jelang Piala ASEAN Mitsubishi Electric Cup 2024
Hasil Uji Coba Timnas Indonesia vs Bali United: Garuda Menang 2-1 Jelang Piala ASEAN Mitsubishi Electric Cup 2024
PinSport | 6 hours ago
Presiden Korsel Setujui Cabut Darurat Militer Usai Massa Desak Pemakzulan
Presiden Korsel Setujui Cabut Darurat Militer Usai Massa Desak Pemakzulan
PinNews | 6 hours ago
© 2024 Pinusi.com - All Rights Reserved
Setia mengabarkan berita dan fakta