PINUSI.COM - Tidak terasa, Hari Raya Iduladha akan segera tiba.
Hari Raya Iduladha, atau yang sering disebut sebagai Hari Raya Kurban, adalah momen penting bagi Umat Islam di seluruh dunia, untuk menunaikan kewajiban berkurban.
Berkurban merupakan sunnah muakkad yang sangat dianjurkan bagi mereka yang mampu.
Hadits yang diriwayatkan Abu Hurairah, Rasulullah shalllallahu ‘alaihi wasallam bersabda “Siapa yang memiliki kemampuan untuk berkurban, tetapi ia tidak mau berkurban, maka sesekali janganlah ia mendekati tempat shalat kami.” (HR. Ahmad dan Ibnu Majah)
Salah satu persiapan yang penting untuk dapat berkurban adalah menabung secara disiplin untuk membeli hewan kurban.
Berikut ini lima kiat praktis untuk memulai menabung untuk hewan kurban.
1. Tentukan Target dan Jadwal Menabung
Langkah pertama yang perlu dilakukan adalah menentukan target dan membuat jadwal menabung yang realistis.
Mulailah dengan memilih jenis hewan kurban yang ingin dibeli, seperti sapi, kambing, atau domba, serta estimasi harga yang diperlukan.
Misalnya, jika ingin membeli seekor kambing dengan perkiraan biaya Rp2.000.000, dan ingin menabung selama 12 bulan, maka perlu menabung sekitar Rp166.667 setiap bulan.
Jangan lupa untuk menghitung dengan cermat agar target bisa tercapai tepat waktu.
2. Buat Anggaran Bulanan
Penting untuk membuat anggaran bulanan yang jelas untuk memudahkan proses menabung.
Mulailah dengan mencatat semua pengeluaran bulanan secara rinci.
Setelah itu, identifikasi area atau pos pengeluaran yang bisa dihemat atau dikurangi.
Misalnya, bisa mempertimbangkan untuk mengurangi frekuensi makan di luar atau menghemat penggunaan listrik dan air di rumah.
Pisahkan dana menabung sebelum menggunakan sisa uang untuk keperluan lainnya, agar lebih fokus mencapai tujuan menabung untuk hewan kurban.
3. Kurangi Pengeluaran yang Tidak Perlu
Menabung memerlukan komitmen untuk mengurangi pengeluaran yang tidak perlu.
Hindari pembelian impulsif dengan membuat daftar belanja sebelum berbelanja, dan mengikuti daftar tersebut dengan disiplin.
Selain itu, pertimbangkan untuk memasak di rumah daripada makan di luar, serta memanfaatkan transportasi umum daripada mengeluarkan biaya untuk bahan bakar kendaraan pribadi.
Dengan cara ini, Pinusian dapat mengalokasikan lebih banyak uang untuk menabung untuk hewan kurban.
4. Cari Penghasilan Tambahan
Jika memungkinkan, carilah cara untuk meningkatkan penghasilan dengan mencari pekerjaan sampingan, menjual barang-barang yang tidak terpakai, atau menawarkan jasa freelance.
Pendapatan tambahan ini dapat membantu mempercepat proses menabung, dan mencapai target lebih cepat dari yang direncanakan.
Semakin banyak sumber penghasilan tambahan yang Pinusian dapatkan, semakin besar pula kemungkinan untuk mencapai tujuan menabung dengan sukses.
5. Manfaatkan Program Kelompok Tabungan atau Arisan
Bergabung dalam kelompok tabungan atau arisan, bisa menjadi strategi efektif untuk menabung secara teratur dan disiplin.
Dalam kelompok ini, Pinusian dapat menetapkan aturan dan jadwal penyetoran bersama anggota lainnya.
Selain membantu uang terkumpul lebih cepat, partisipasi dalam kelompok tabungan juga dapat memberikan motivasi tambahan dan semangat untuk tetap konsisten dalam menabung.
Menabung untuk membeli hewan kurban adalah salah satu cara melaksanakan kewajiban agama dengan baik dan bermakna.
Mulailah sekarang untuk menabung, dan persiapkan diri dengan baik untuk menyambut Hari Raya Iduladha dengan penuh keberkahan dan keikhlasan. (*)