search:
|
PinNews

Sejarah Lato-Lato, Ternyata Membahayakan

wisnuhasanuddin/ Rabu, 11 Jan 2023 10:23 WIB
Sejarah Lato-Lato, Ternyata Membahayakan

PINUSI.COM, Jakarta - Lato lato menjadi permainan yang tengah tren saat ini, namun siapa sangka permainan satu ini pernah dilarang karena dianggap membahayakan.

Yap lato lato, tiap kali kita keluar rumah, suara "tek tek tek" menjadi hal yang lumrah. Namun siapa sangka permainan lato-lato tersebut pernah viral juga pada akhir 1960an.

Pada tahun itu, lato-lato menjadi tenar di Amerika Serikat, namun namanya bukan latto latto melainkan "Knockers, Clickclak atau Clackers".

Pada jaman dahulu, bahan dasar latto latto ini adalah logam atau juga kayu. Selanjutnya pakai bahan tempered glass.

BACALAINNYA: Venna Melinda Alami KDRT, Ketua RT Angkat Bicara

Namun dianggap membahayakan bahkan, lembaga pemerintahan Amerika Serikat yang bergerak pada bidang keamanan mainan pernah melarang alat permainan ini.

Karena hal permainan tersebut dinilai memiliki senyawa kimia atau juga radioaktif.

Hingga akhirnya selang waktu 3 tahun lato-lato dihimbau untuk tidak digunakan atau dimainkan karena berbahaya.

Seiring perkembangan zaman, latto latto kembali dimainkan pada kisaran 1990an tetapi dengan bahan dasar plastik modern yang tidak membahayakan.

Sebelum Indonesia, lato-lato sempat populer pula di negara Mesir dengan nama "Sisi's balls" namun akhirnya pemerintah merazia permainan tersebut dan menangkap sebanyak 41 penjual karena dinilai melecehkan nama presiden Mesir kala itu bernama "Abdel Fatah El Sisi"

https://pinusi.com/pintertainment/gak-takut-dilaporin-ke-polisi-denny-sumargo-kasih-peringatan-ke-rozy/

Editor : Cipto Aldi



Penulis: wisnuhasanuddin

Tuliskan Komentar anda dari account Facebook