Cina Rebut Piala Uber untuk ke-16 Kalinya
Chen Qingchen dan Jia Yifan tidak memberikan kesempatan kepada Siti Fadia Silva Ramadhanti dan Ribka Sugiarto dalam pertandingan ganda yang berlangsung selama 39 menit. Foto: PBSI
PINUSI.COM – Cina meraih kemenangan gemilang dengan mengangkat Piala Uber untuk yang ke-16 kalinya, setelah mengalahkan Indonesia dengan skor 3-0, dalam final yang berlangsung pada Minggu (5/5/2024) malam WIB.
Mereka mempertahankan rekor tak
terkalahkan dalam meraih gelar juara beregu putri bulu tangkis.
Pertandingan
ditutup dengan kemenangan He Bingjiao atas Ester Nurumi Tri Wardoyo dengan skor
10-21, 21-15, 21-17, yang melengkapi rekor sempurna 24-0 bagi Tiongkok di
kandang sendiri, Chengdu, dalam final Piala Thomas dan Uber 2024.
Baca Lainnya :
Capaian ini juga
membuat mereka merebut kembali gelar yang hilang dua tahun lalu dari Korea
Selatan di Thailand.
Meskipun
Indonesia memiliki sedikit peluang melalui Gregoria Mariska Tunjung dalam
pertandingan pembuka melawan Chen Yufei, Chen menunjukkan dominasinya
dengan kemenangan 21-7, 21-16, membuat Cina unggul 1-0 dalam pertandingan
final best of five hanya dalam waktu 38 menit.
"Saya tidak
merasa nyaman meskipun saya sudah pernah memainkan pertandingan seperti ini
sebelumnya."
Baca Lainnya :
"Saya masih
merasa tertekan, dan mungkin lawan saya juga. Saya selalu merasa tertekan di
final.”
"Saya pernah kalah darinya sebelumnya."
"Yang saya lakukan adalah menonton banyak pertandingan di mana saya kalah darinya."
"Tidak akan membantu jika saya hanya menonton pertandingan yang saya menangkan," tutur Chen.
Baca Lainnya :
Chen Qingchen dan
Jia Yifan tidak memberikan kesempatan kepada Siti Fadia Silva Ramadhanti dan
Ribka Sugiarto. dalam pertandingan ganda yang berlangsung selama 39 menit.
"Hal yang paling menakutkan adalah ketika orang berpikir Anda harus menang."
"Segalanya menjadi berbeda ketika Anda menganggap Anda bisa menang."
"Satu-satunya hal yang perlu kami lakukan adalah mempersiapkan diri dan tetap rendah hati," ucap Chen Qingchen.
"Selama tiga
tahun terakhir kami mengalami kegagalan, dan saya senang bisa kembali meraih
gelar juara," cetus He. (*)
Editor: Yaspen Martinus
Penulis: Fauzi Firmansyah