Pembuatan aplikasi tracing ini merupakan bentuk kerja sama beberapa Kementerian

Pinusi.com – Pemerintah mengantisipasi dampak dari pembelajaran tatap muka (PTM) dengan mempersiapkan aplikasi pro aktif tracing untuk memantau temuan kasus covid-19 di sekolah di masa pandemi covid-19

Muhadjir Effensi selaku Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) mengatakan bahwa aplikasi tracing ini akan dibuat guna mengantisipasi lonjakan kasus covid-19 di sekolah.

Baca juga : ANAK 5-11 TAHUN AKAN MULAI VAKSINASI COVID-19 TAHUN DEPAN

Pembuatan aplikasi ini merupakan bentuk kerja sama antara Kementerian Pendidikan, Kebudayaaa, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) dan Kementerian Agama (Kemenag). Aplikasi tracing ini akan terintergrasi dengan aplikasi PeduliLindungi.

“Untuk mengantisipasi dampak PTM, kemenkes bekerja sama dengan Kemendikbudristekdikti dan juga Kemenag akan membuat aplikasi proaktif tracing yang akan diterapkan di Indonesia, yang terintergrasi dengan aplikasi PeduliLindungi”, ujar Muhadjir melansir CNN Indonesia.

Kemudian, Muhadjir juga mengatakan bahwa pemerintah akan memulai vaksinasi covid-19 untuk anak – anak di bawah usia 11 tahun.

Tetapi, hingga saat ini, pihaknya masih menunggu izin. Vaksinasi terhadap anak – anak akan dilakukan di wilayah yang tingkat vaksinasi terhadap kelompok lanjut usia (lansia) tinggi. (ndz)