search:
|
PinFood&Travel

3 Makanan Tradisional Ini Layak Dicoba Bagi Muslim yang Sedang Berada di Osaka

ragil dwisetya utami/ Minggu, 24 Mar 2024 14:00 WIB
3 Makanan Tradisional Ini Layak Dicoba Bagi Muslim yang Sedang Berada di Osaka

3 makanan tradisional ini wajib dicoba selama di Osaka, Jepang. Foto: unsplash/daniel hooper


PINUSI.COM - Jepang merupakan salah satu wilayah di Asia Timur yang kehidupannya dinamis dan termasuk negara maju.

Banyaknya destinasi wisata hingga kuliner membuat wisatawan terpukau.

Berikut ini 3 makanan tradisional yang wajib dicoba selama di Osaka Jepang bagi muslim, versi Taste Atlas:

1. Okonomiyaki


Foto: unsplash/daniel hooper

Mirip telur dadar atau pancake, okonomiyaki adalah hidangan Jepang yang sangat populer.

Adonannya dibuat dari telur, tepung, air, parutan ubi, dan parutan kubis.

Bahan tambahan seperti ikan, makanan laut, dan daging.

Sayuran atau keju juga kadang-kadang ditambahkan ke dalam campuran.

Adonannya kemudian digoreng, mirip pancake, dan terakhir diberi bumbu seperti mayones Jepang, acar jahe, ikan atau serpihan rumput laut, dan di atasnya diberi saus yang mirip saus kental Worcestershire.

Hidangan ini disantap di mana-mana di Jepang, namun biasanya dikaitkan dengan wilayah Kansai.

2. Takoyaki


Foto: unsplash/mesh

Takoyaki adalah salah satu jajanan Jepang paling terkenal yang dibuat dengan adonan telur sederhana yang diperkaya dengan potongan gurita potong dadu.

Bola-bola kecil ini mendapatkan bentuk khasnya dari wajan besi tradisional tempat mereka dipanggang.

Panci diisi dengan cetakan bulat kecil tempat adonan dituang dan diaduk, hingga terbentuk bulat tradisional. 

Campuran telurnya yang creamy terdiri dari tepung terigu, kecap asin, dan kaldu dashi.

Setelah dituangkan ke dalam cetakan mendesis, di atasnya diberi potongan gurita yang empuk.

Irisan daun bawang, acar jahe, potongan tenkasu goreng renyah, dan serpihan ikan kering, sering kali dimasukkan untuk menambah cita rasa masakan.

3. Udon


Foto: unsplash/matthias oberholzer

Udon adalah mi Jepang kental dan kenyal yang terbuat dari tepung terigu.

Mi-nya berbentuk bulat dan teksturnya keras dan kenyal.

Dalam bentuknya yang paling sederhana, mi udon disajikan dalam kake udon, mi kuah dengan kuah kaldu yang dibuat dengan kecap, dashi, dan mirin.

Meski kake udon disajikan panas, mi juga bisa disajikan dengan kuah dingin, biasanya saat musim panas.

Topping udon juga bersifat musiman, termasuk sayuran yang dilumuri tempura, udang, irisan daun bawang, tahu goreng, maupun kue beras. (*)



Editor: Yaspen Martinus
Penulis: ragil dwisetya utami

Tuliskan Komentar anda dari account Facebook