PINUSI.COM - Galeri Indonesia Kaya senantiasa menyuguhkan berbagai pertunjukkan yang menarik bagi penikmat seni. Masih dalam rangka memeriahkan Hari Anak Nasional yang jatuh pada 23 Juli 2024 lalu, di akhir pekan ini Galeri Indonesia Kaya menghadirkan pertunjukan bertajuk Drama Musikal Panggung Boneka Jalu Jaki oleh deHakims Junior di Auditorium Galeri Indonesia Kaya.
Selama kurang lebih 60 menit, penonton dihibur oleh pertunjukan yang memadukan seni musik, teater dan budaya dalam satu kesatuan yang memukau. Pertunjukan ini tidak hanya menghibur, tetapi juga memberikan wawasan mendalam tentang kekayaan budaya Indonesia melalui pesan tentang nilai - nilai persahabatan, gotong royong, dan kecintaan terhadap budaya.
Penikmat seni yang didominasi oleh anak-anak ini juga dihibur dengan permainan angklung yang membawakan lagu-lagu Nasional seperti Halo Halo Bandung dan Burung Kakaktua yang menjadi simbol dari semangat mencintai budaya bangsa.
Para penikmat seni juga diajak untuk merasakan keindahan dan kegembiraan dalam setiap momen pertunjukan yang live dan interaktif dengan turut serta bermain angklung bersama. Melalui pantauan PINUSI.COM, saat melakukan registrasi penonton diberikan angklung untuk dimainkan dan bisa dibawa pulang sebagai bentuk kenang - kenangan.
Irfan Hakim juga menjelaskan alasan angklung ditampilkan di acara musikal tersebut.
" Alasan angklung ditampilkan disini karena saya duta angklung dan tentunya bisa memperkenalkan angklung ke masyarakat luas dari cara bermainnya terutama ke anak - anak karena masih suasana hari anak nasional. Aransemen angklung ini awalnya itu sebagai media pembelajaran angklung bagi anak - anak tunarungu. Sejalan dengan komitmen deHakims untuk menjadi pelaku karya melalui sub chanel deHakims Junior untuk menghadirkan tayangan hiburan yang edukatif bagi anak-anak, melalui pertunjukan hari ini kami percaya bahwa dengan pertunjukan yang menarik dan berkualitas, anak-anak dapat belajar sambil bersenang-senang. Kami ingin mengajarkan nilai-nilai persahabatan, kerjasama, gotong royong, dan kecintaan terhadap budaya kita melalui cerita panggung boneka Jalu dan Jaki yang penuh warna." ungkap Irfan Hakim saat ditemui di Galeri Indonesia Kaya (27/7/2024).