search:
|
PinTect

Apple Siapkan Headset Mixed-Reality Vision Pro, Bakal Jadi Game Changer di Industri Teknologi

Bianca Michelle Devierro/ Jumat, 22 Des 2023 17:00 WIB
Apple Siapkan Headset Mixed-Reality Vision Pro, Bakal Jadi Game Changer di Industri Teknologi

Apple meningkatkan produksi headset mixed-reality Vision Pro. Foto: Apple


PINUSI.COM - Apple, perusahaan teknologi raksasa asal Amerika Serikat, siap meluncurkan produk terbarunya, yaitu headset mixed-reality Vision Pro, pada Februari 2024.

Headset ini merupakan hasil dari inovasi dan penelitian Apple selama bertahun-tahun, dan diharapkan dapat memberikan pengalaman baru bagi pengguna dalam berinteraksi dengan dunia digital.

Headset mixed-reality Vision Pro adalah perangkat yang dapat menggabungkan realitas virtual (VR) dan realitas tertambah (AR) dalam satu layar.

Menggunakan headset ini, pengguna dapat melihat objek digital yang seolah-olah ada di dunia nyata, atau masuk ke dalam dunia virtual yang dibuat oleh aplikasi.

Headset ini juga dilengkapi kamera, sensor, mikrofon, dan speaker yang dapat mendeteksi gerakan, suara, dan lingkungan pengguna.

Menurut laporan Bloomberg News, Apple telah meningkatkan produksi headset ini di fasilitas di Cina sejak beberapa minggu lalu, dan menargetkan untuk mengirimkan unit ke pelanggan pada akhir Januari 2024.

Headset ini akan dijual dengan harga 3.499 dolar AS (Rp54,6 juta), dan akan tersedia di pasar Amerika Serikat pada awal 2024.

Apple juga telah mengirimkan email kepada pengembang perangkat lunak untuk menguji aplikasi mereka dengan headset ini, dan memberikan umpan balik kepada Apple.

Apple berharap headset mixed-reality Vision Pro dapat menjadi game changer di industri teknologi, dan menyaingi produk-produk serupa dari perusahaan lain, seperti Facebook, Microsoft, dan Sony.

Headset ini juga dapat membuka peluang baru bagi industri hiburan, pendidikan, kesehatan, dan lain-lain, yang dapat memanfaatkan teknologi mixed-reality untuk meningkatkan kualitas dan efisiensi.

Laporan media pada Juli menyebutkan, Apple terpaksa memangkas perkiraan produksi untuk headset ini, juga harus mampu meyakinkan pasar, teknologi mixed-reality adalah masa depan yang layak untuk diinvestasikan. (*)



Editor: Yaspen Martinus
Penulis: Bianca Michelle Devierro

Tuliskan Komentar anda dari account Facebook