PINUSI.COM – Menurut laporan, Liverpool mungkin akan kehilangan pelatih Bayer Leverkusen, Xabi Alonso, karena ia sedang diincar oleh raksasa Eropa.

Alonso telah muncul sebagai salah satu manajer muda terbaik di Eropa karena ia telah melakukan pekerjaan yang sensasional dengan Bayer Leverkusen sejak mengambil alih pada bulan Oktober 2022.

Klub asal Jerman tersebut sedang berjuang melawan degradasi saat ia mengambil alih, namun ia berhasil mengubah mereka dalam waktu singkat. Mereka kini menjadi penantang serius untuk gelar juara Bundesliga.

Bayer Leverkusen belum terkalahkan musim ini dan kemenangan 3-0 mereka atas sang rival utama, Bayern Munich, di hari Sabtu (10/2/24) malam membuat mereka unggul lima poin di puncak klasemen.

Tidak mengherankan jika Alonso dikaitkan dengan beberapa klub di seluruh Eropa menjelang musim panas dan dia adalah favorit untuk menjadi manajer Liverpool berikutnya.

Liverpool sedang dalam proses mencari pengganti Jurgen Klopp, yang telah mengumumkan bahwa musim ini akan menjadi musim terakhirnya menangani raksasa Liga Primer. Kontraknya tidak akan berakhir hingga 2026 namun ia akan pergi lebih awal karena ia telah kehabisan tenaga dan butuh istirahat.

Mantan gelandang Liverpool, Jamie Redknapp, percaya bahwa Alonso merupakan kandidat yang luar biasa untuk mantan klubnya.

"Saat ini, dia adalah kandidat yang luar biasa," kata Redknapp di Sky Sports.

"Anda mengikuti salah satu yang terbaik dalam sepak bola dalam diri Jurgen Klopp, ini tidak akan mudah tetapi dia tahu dia akan mendapat dukungan penuh dari para penggemar jika dia mendapatkan pekerjaan itu. Semua orang akan mendukung apa yang ingin dia lakukan.”

"Tim bermain dengan energi yang luar biasa, dia telah mengembangkan para pemain yang tidak dapat dikenali di sana. Saya tidak melihat ada kandidat lain yang sebagus dia."

Legenda the Reds, Alonso, nampaknya merupakan sosok yang paling cocok untuk menggantikan Klopp, namun raksasa Liga Primer tersebut dapat kehilangan pelatih Bayer Leverkusen tersebut.

Media Spanyol, Nacional, mengklaim bahwa kemunculan Alonso membuat keputusan Real Madrid untuk memperpanjang kontrak Carlo Ancelotti menjadi sesuatu yang 'mengejutkan', namun Florentino Perez 'tidak melupakan' pelatih Leverkusen tersebut.

Dikatakan bahwa Perez telah 'menelepon' Alonso untuk 'mengikat kontraknya di masa depan' dan sang manajer telah 'meminta' Leverkusen untuk 'mendengarkan dan bernegosiasi' dengan Real Madrid 'jika ia keluar sebelum kontraknya berakhir' di tahun 2026.

Laporan tersebut diakhiri dengan menyatakan bahwa 'tampaknya jelas bahwa Alonso akan kembali' ke Real Madrid.

Kabar baik bagi para penggemar Liverpool adalah bahwa ini adalah Nacional yang sedang kita bicarakan, jadi bukan hal yang tidak masuk akal untuk berasumsi bahwa mereka telah mengambil keputusan yang tepat.

Namun Liverpool akan menghadapi persaingan untuk mendapatkan Alonso, yang mungkin juga diincar oleh Bayern Munich jika mereka memutuskan untuk berpisah dengan Thomas Tuchel.

Bulan lalu, Jamie Carragher menjelaskan mengapa ia berpikir bahwa Alonso seharusnya menjadi pemain yang paling diunggulkan untuk bergabung dengan Liverpool.

"Liverpool pernah memilikinya dan itu adalah hari yang menyedihkan [ketika Alonso hengkang], tidak diragukan lagi," kata Carragher kepada Sky Sports.

"Namun di saat yang sama, kita harus menantikan pemain baru yang akan datang, berada di belakangnya dan mendukungnya. Bill Shankly pergi, Bob Paisley pergi, Kenny Dalglish pergi dan Liverpool terus berjalan.”

"Anda tidak bisa melepaskan diri dari Xabi Alonso karena dia sangat dihormati di Liverpool atas apa yang telah dia lakukan sebagai seorang pemain - dia adalah pemenang Liga Champions, memiliki kelas yang nyata, dia adalah pemenang Piala Dunia.”

"Saat ini, pekerjaan yang dia lakukan di Bayer Leverkusen, dia terlihat seperti pemain muda paling cemerlang di sepak bola Eropa. Hal itu tentu saja membuatnya menjadi yang terdepan." (*)