PINUSI.COM – Arne Slot menolak anggapan mengambil alih posisi Jurgen Klopp di Liverpool adalah tugas yang mustahil.
Pelatih asal Belanda berusia 45 tahun itu diyakini akan segera diumumkan sebagai pelatih kepala baru The Reds, menggantikan Klopp yang akan memimpin pertandingan terakhirnya pada Minggu (19/5/2024) mendatang melawan Wolverhampton Wanderers.
Slot telah mencatat prestasi impresif selama tiga tahun terakhir di Feyenoord, dan menjadi favorit utama menggantikan Klopp.
Meski demikian, dia sadar akan tugas besar yang diemban, mengingat Klopp telah membawa Liverpool meraih gelar Liga Primer dan Liga Champions selama sembilan tahun di Merseyside.
Beberapa orang meragukan apakah Slot, yang memenangkan Eredivisie tahun lalu, memiliki kualifikasi yang cukup untuk mengatasi tekanan mengelola klub sebesar Liverpool.
Namun, dia menyambut tantangan tersebut dengan antusias.
"Saya pikir hampir semua pelatih di klub papan atas berada di ujung tanduk, karena terlalu banyak bekerja."
"Menjadi pelatih kepala adalah pekerjaan yang sangat berat."
"Terutama di sebuah klub papan atas dengan begitu banyak pembentuk opini di depan Anda setiap pekannya."
"Saya benar-benar mengalami hal ini, dan ternyata, musim lalu di Feyenoord juga berat," ujarnya kepada Algemeen Dagblad, menjelang laga terakhirnya sebagai pelatih Feyenoord akhir pekan ini.
Ketika dia kemudian ditanya apakah pindah ke Liverpool akan menyebabkan lebih banyak tekanan yang diberikan kepadanya, Slot mengatakan, "Itu juga akan terjadi jika saya bertahan di Feyenoord.”
"Ekspektasi di De Kuip juga tinggi. Orang-orang mengharapkan sepak bola yang bagus dan hasil yang bagus."
"Hal tersebut sering kali berhasil, tetapi sebagai seorang pelatih, Anda harus terus mengupayakan hal tersebut,” tuturnya.
Awal bulan ini, Liverpool dilaporkan telah mencapai kesepakatan kompensasi dengan Feyenoord untuk mengontrak Slot.
Namun, pengumuman mungkin akan ditunda, hingga setelah pertandingan final di Anfield pada Minggu mendatang.
Klopp, yang mengumumkan ia akan mundur dari jabatannya di akhir musim karena merasa 'kehabisan energi' awal tahun ini, diperkirakan akan mengambil cuti panjang setelah meninggalkan Liverpool.
Meskipun dia telah dikaitkan dengan beberapa posisi penting, termasuk Tim Nasional Jerman. (*)