PINUSI.COM - Setelah membekuk Vietnam 2-0, Thailand bermain bertahan pada leg kedua di semifinal AFF Suzuki Cup 2020 di Singapore National Stadium, SIngapura, Minggu (26/12/2021) malam.

Performa bertahan yang impresif membuat Thailand membatasi Vietnam dengan hanya empat tembakan tepat sasaran, tetapi mereka kehilangan kiper Chatchai Budprom karena cedera. Sementara bek kiri Theerathon Bunmathan akan absen pada leg pertama final setelah ia mendapat kartu kuning pada babak kedua.

Pelatih Alexandre Polking mengapresiasi pemainnya dan digambarkan sebagai salah satu yang membuatnya bangga luar biasa.

“Saya sangat bangga dengan upaya yang dilakukan para pemain saat bertahan, terutama di babak kedua, itu adalah penampilan yang luar biasa," kata Polking.

“Ini menunjukkan semangat tim yang luar biasa dari cara para pemain berjuang satu sama lain, berdiri bersama dan menangani tekanan bola panjang dari Vietnam," lanjutnya.

“Saya tidak pernah berpikir saya akan mengatakan bahwa saya sangat bangga dengan upaya defensif dan tentu saja kami harus lebih baik dengan bola, tetapi itu adalah masterclass dalam bertahan.” tandasnya.

Vietnam perlu mengejar gol, memulai dengan intensitas yang hidup dengan Nguyen Quang Hai mengirim tembakan langsung ke Chatchai setelah hanya empat menit sebelum bek sayap Ho Tan Tai kehilangan pijakannya ketika dalam posisi menembak yang bagus di pertengahan babak.

Thailand mengalami pukulan telak saat Chatchai ditandu keluar lapangan setelah mengalami cedera saat ia berlari keluar dari barisannya untuk membersihkan bola dari Nguyen Tien Linh yang sedang melaju, dengan Siwarak Tedsungnoen masuk sebagai pemain pengganti pada menit ke-33.

Keterlibatan pertamanya adalah berhasil mempertahankan tendangan bebas keras dari Quang Hai pada menit ke-37 sebelum penjaga gawang lawan, Tran Nguyen Manh, yang menjaga harapan Vietnam tetap hidup saat ia menyelamatkan roket dari Theerathon di tiang dekat di menit keenam perpanjangan waktu dengan kedua tim memasuki jeda dengan skor 0-0.

Kedua pelatih membuat manuver taktis pada interval saat mereka berusaha untuk unggul. Tetapi Thailand yang berhasil membatasi Vietnam untuk beberapa saat dari situasi bola mati dengan Siwarak harus waspada untuk memberikan tendangan bebas Quang Hai yang melebar.

Publik Vietnam berharap bisa mengembalikan keadaan pada leg kedua, namun skuad besutan Park Hang-seo tidak bisa memenuhi harapan itu.

Laga leg kedua Thailand vs Vietnam di Stadion Nasional Singapura malam tadi berakhir dengan skor sama kuat, 0-0. Meski gagal memetik kemenangan, The War Elephants berhak melaju ke final berkat keunggulan agregat 2-0.

Dengan begitu, Sang Gajah Perang siap menghadapi Garuda di partai final tanggal 29 Desember dan 1 Januari 2022 mendatang.

Sebelumnya, Indonesia melaju ke final setelah menekuk tuan rumah Singapura dengan agregat gol 5-2, Sabtu (25/12/2021).

Head to Head Thailand vs Indonesia

Dalam 6 pertemuan terakhir The War Elephant berhadapan dengan Indonesia, 4 kali menang, 1 kali imbang, dan 1 kali kalah.

03/06/2021: Thailand vs Indonesia (2-2) - Kualifikasi Piala Dunia

10/09/2019: Indonesia vs Thailand (0-3) - Kualifikasi Piala Dunia

17/11/2018: Thailand vs Indonesia (4-2) - Piala AFF

17/12/2016: Thailand vs Indonesia (2-0) - Leg 2 Final Piala AFF

14/12/2016: Indonesia vs Thailand (2-1) - Leg 1 Final Piala AFF

19/11/2016: Thailand vs Indonesia (4-2) - Babak grup Piala AFF
(sumber: soccerstats247.com/)