Inter Milan Minati Piotr Zielinski, tapi Masih Terlalu Cepat untuk Direkrut

PINUSI.COM - Direktur Inter Milan Beppe Marotta membenarkan Piotr Zielinski merupakan salah satu pemain yang diminati oleh Nerazzurri, namun menegaskan saat ini masih terlalu cepat untuk direkrut.

Kontrak Zielinski di Stadio Maradona akan berakhir pada akhir musim, namun Napoli sedang dalam tahap pembicaraan untuk memperpanjang masa tinggalnya di klub.

Juventus dan Inter telah dikaitkan dengan potensi perekrutan pemain internasional Polandia ini, pada status bebas transfer pada Bulan Juni, dan Marotta menegaskan Nerazzurri telah memantau perkembangan pemain berusia 29 tahun tersebut.

"Saya menyadari bahwa masa kontraknya akan berakhir, tetapi pada saat ini, kami tidak merasa perlu khawatir."

"Kami terus memantau situasi pemain yang kontraknya akan berakhir, tetapi kami belum memasuki tahap campur tangan yang langsung."

"Dia adalah pemain yang berbakat, dan saya berharap, bahkan untuk kebaikan Napoli, bahwa dia dapat mencapai kesepakatan baru dengan klub mereka," ujar Marotta kepada media Inggris, DAZN, beberapa menit sebelum pertandingan Napoli-Inter di Stadio Maradona pada Hari Minggu.

Zielinski tidak dimasukkan dalam starting lineup Napoli melawan Inter, karena Walter Mazzarri memilih Elif Elmas untuk melengkapi trio lini tengah bersama André Zambo Anguissa dan Stanis Lobotka.

Nerazzurri menag 3-0 dan kembali menduduki puncak klasemen Serie A, menggeser Juventus yang menang 2-1 melawan Monza pada Hari Jumat.

Inter mendapatkan hasil imbang 3-3 dalam pertandingan Liga Champions melawan Benfica pada hari Rabu, berhasil pulih dari ketinggalan tiga gol.

Simone Inzaghi melakukan banyak perubahan dalam skuadnya saat bermain di Portugal pertengahan pekan, dengan delapan pemain yang diganti, namun semua pemain reguler utama Inter dipilih untuk tampil di Napoli malam ini, kecuali Alessandro Bastoni dan Benjamin Pavard yang mengalami cedera.

"Dalam situasi ini, saya harus menyatakan bahwa ini menjadi peluang penting bagi beberapa pemain yang sebelumnya belum memiliki pengalaman debut di Liga Champions."

"Pada saat yang sama, tim berhasil menunjukkan kewibawaannya di babak kedua, dengan meraih hasil imbang setelah tertinggal tiga gol," beber Marotta. (*)