Tidak Sehat! Ini 5 Tips Berhenti Mengigit Kuku
Setiap langkah kecil menuju perubahan positif adalah langkah menuju kuku yang lebih kuat dan penampilan yang lebih baik. Foto: Pinterest
PINUSI.COM – Gigit
kuku enggak cuma bikin jari keliatan jelek, tapi juga bisa bikin masalah
kesehatan lho.
Pertama,
kebiasaan ini bisa bikin kuku jadi rusak kalau terus menerus dilakuin. Mulai
dari bentuk kuku yang berubah sampe area di sekitarnya bisa luka dan bikin
bekas yang susah hilang.
Kedua,
risiko kuman jahat berkeliaran jadi makin tinggi, soalnya ngigit kuku bisa menularkan
mikroba dari
mulut ke kuku, atau sebaliknya.
Baca Lainnya :
Berhenti dari kebiasaan ini bisa menjadi tantangan, tetapi dengan tekad dan
beberapa strategi efektif, kamu dapat berhasil.
Berikut adalah 5 cara untuk menghilangkan kebiasaan gigit kuku. Yuk, simak!
1. Aplikasi Pahit di Kuku
Baca Lainnya :
Salah satu cara efektif untuk menghentikan kebiasaan gigit kuku adalah
dengan mengaplikasikan cairan pahit pada kuku. Tersedia berbagai produk pahit
di pasaran yang dirancang khusus untuk membantu Kamu berhenti gigit kuku. Rasa
pahit ini akan mengingatkan Kamu setiap kali mencoba menggigit kuku, membantu
membentuk kebiasaan baru yang lebih baik.
2. Mengecat Kuku
Mengecat kuku bukan hanya tentang estetika, ini juga dapat menjadi alat
yang kuat untuk membantu menghentikan kebiasaan gigit kuku. Pilihlah warna cat
kuku yang kamu sukai dan aplikasikan secara teratur. Warna-warna cerah dan
menarik bisa membantu Kamu lebih bangga dengan tampilan kuku Kamu, membuat Kamu
kurang cenderung untuk merusaknya.
3. Habit Reversal
Metode habit reversal adalah pendekatan psikologis yang melibatkan
kesadaran diri terhadap kebiasaan negatif dan penggantian dengan kebiasaan
positif. Dalam konteks kebiasaan gigit kuku, identifikasi apa yang memicu
keinginan untuk menggigit kuku dan gantilah dengan tindakan positif. Misalnya,
gantilah kebiasaan menggigit kuku dengan bermain fidget spinner atau memijat
tangan Kamu.
4. Terapi
Mengikuti terapi, terutama jika kebiasaan gigit kuku terkait dengan stres
atau kecemasan, dapat memberikan dukungan yang berharga. Terapis dapat membantu
Kamu mengidentifikasi akar masalah, memberikan strategi mengatasi stres, dan
membimbing Kamu menuju perubahan perilaku positif.
5. Pelindung Kuku
Gunakan pelindung kuku atau plester khusus untuk melindungi kuku dan
mencegah akses langsung ke area yang biasanya Kamu gigit. Ini memberikan
penghalang fisik yang dapat membantu Kamu lebih sadar dan mengurangi keinginan
untuk menggigit kuku.
Berhenti dari kebiasaan gigit kuku memang memerlukan waktu dan kesabaran,
tetapi dengan konsistensi dalam menerapkan langkah-langkah ini, Kamu dapat
membangun kebiasaan yang lebih sehat dan meninggalkan kebiasaan gigit kuku
untuk selamanya. (*)
Editor: Cipto Aldi
Penulis: Ade Irfa Avitri