PINUSI.COM - Meski bisa membuat mata lebih cantik, eyelash extension, perawatan kecantikan yang dilakukan untuk mempercantik bulu mata, sebaiknya dilakukan secara hati-hati, supaya terhindar dari efek samping.

Eyelash extension berbeda dari penggunaan bulu mata palsu, yang dilakukan dengan cara ditempelkan langsung ke ujung kelopak mata menggunakan lem. 

Pada eyelash extension, bulu mata palsu disambung ke bulu mata alami satu per satu, menggunakan lem perekat khusus. 

BACA LAINNYA: Tips Memilih Kacamata Sesuai dengan Bentuk Wajah

Berikut ini efek samping eyelash extension:

1. Iritasi

Salah satu bahaya eyelash extension adalah iritasi, yang dapat terjadi sekitar tiga hari setelah perawatan. 

Akibatnya, Pinusian dapat mengalami gatal, mata merah, ruam, nyeri, iritasi pada kelopak mata, hingga bengkak. 

Efek samping eyelash extension ini juga bisa diakibatkan penggunaan lem perekat yang mengandung formaldehida atau bahan kimia lain, yang membahayakan atau berisiko mengiritasi area mata. 

Iritasi juga dapat muncul karena reaksi terhadap zat pelarut yang digunakan untuk melepas bulu mata extension, serta penggunaan selotip bedah untuk menutup kelopak mata selama prosedur dilakukan. 

2. Reaksi alergi

Sebagian orang perlu mewaspadai reaksi alergi sebagai bahaya eyelash extension. Kondisi ini bahkan rentan menyebabkan komplikasi. Reaksi alergi yang muncul biasanya dipicu bahan kimia yang terkandung pada lem perekat. 

Kondisi tidak higienis juga dapat meningkatkan risiko terjadinya komplikasi. Oleh karena itu, pastikan pemasangan eyelash extension dilakukan di lingkungan yang bersih dan higienis.

Pinusian juga perlu menyampaikan kepada terapis kecantikan jika memiliki kulit sensitif atau alergi pada bahan atau kosmetik tertentu. 

BACA LAINNYA: 5 Cara Cegah Mata Panda, dari Tidur Hingga Konsumsi Makanan Sehat

Jika terjadi reaksi alergi, bulu mata sambung harus segera dilepas dengan bantuan ahli. 

Gejala alergi biasanya muncul beberapa jam setelah perawatan, yang ditandai dengan mata merah, gatal, berair, dan bengkak.

3. Bulu mata lepas 

Bahaya eyelash extension lainnya adalah bulu mata lepas atau rontok. Kondisi ini dapat berlangsung untuk sementara hingga permanen. Pinusian bisa menghindarinya dengan tidak menggosok atau menarik bulu mata sambung.

4. Masalah serius pada mata

Masalah serius pada mata juga menjadi bahaya eyelash extension yang patut diwaspadai. 

Pemasangan yang tidak dilakukan dengan hati-hati dapat menyebabkan infeksi kelopak mata, infeksi kornea, serta pembengkakan dan peradangan kelopak mata.

5. Bulu mata hilang

American Academy of Ophthalmology (AAO) menyebutkan, eyelash extension bisa menyebabkan penggunanya kehilangan bulu mata. 

Efek samping eyelash extension ini bisa terjadi jika seseorang terlalu sering menggunakannya, sehingga folikel rambut yang berperan untuk menumbuhkan dan memelihara bulu mata, rusak. 

Itulah beberapa hal yang perlu Pinusian ketahui mengenai eyelash extension. 

Pinusian perlu berhati-hati sebelum melakukan perawatan kecantikan ini, supaya terhindar dari efek samping yang berisiko membahayakan kesehatan mata.

Selain itu, tidak semua orang bisa melakukan eyelash extension. Konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter sebelum melakukannya, jika Pinusian memiliki dermatitis kelopak mata, kebotakan (alopecia areata), dan trikotilomania. (*)

Editor: Yaspen Martinus