PINUSI.COM - Mudik Lebaran adalah salah satu tradisi yang telah tertanam dalam budaya masyarakat Indonesia.
Setiap tahun, jutaan orang melakukan perjalanan jauh untuk berkumpul dengan keluarga dan merayakan momen penting ini.
Namun, di balik kegembiraan tersebut, terkadang terdapat tantangan besar yang harus dihadapi oleh para pemudik, yaitu kemacetan lalu lintas.
Untuk menghindari keruwetan di jalan, pahami terlebih dahulu 3 titik rawan macet saat mudik.
1. Tol Cipali
Tol Cipali menjadi salah satu arteri utama yang menghubungkan Jakarta dengan berbagai kota di Jawa Barat dan Jawa Tengah.
Namun, pada masa mudik Lebaran, tol ini sering kali menjadi sasaran kemacetan yang parah.
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menyatakan, Tol Cipali sering mengalami kemacetan karena ruas jalan yang relatif kecil.
Salah satu penyebab kemacetan di tol Cipali adalah penumpukan kendaraan dari arah tol Cisumdawu.
Tol Cisumdawu yang menuju ke arah utara bertemu dengan tol Cipali di KM 150, sehingga menyebabkan penumpukan kendaraan di tol Cipali.
Selain itu, keluar masuknya kendaraan di rest area dan perpindahan jalur one way, juga dapat menyebabkan kemacetan yang parah.
Untuk menghindari kemacetan di Tol Cipali, pemudik disarankan memilih waktu keberangkatan yang tepat, yaitu menjauhi jam-jam padat.
Menyiapkan fisik dan kendaraan dengan baik, juga dapat membantu mengurangi risiko terjebak dalam kemacetan.
2. Pasar Tumpah di Jalur Pantura dan Selatan, Brebes, Jawa Tengah
Tidak hanya di tol, jalan non tol juga menjadi sasaran kemacetan saat mudik Lebaran.
Di Kabupaten Brebes, terdapat dua pasar tumpah yang dapat menghambat lalu lintas arus mudik, yaitu Pasar Bulakamba dan Linggapura Tonjong.
Para pedagang sering kali berjualan di bahu jalan, menyebabkan penyempitan ruas jalan dan mengganggu kelancaran arus lalu lintas.
Pasar tumpah tersebut berada di jalur Pantura dan Selatan, sehingga menjadi titik rawan kemacetan bagi para pemudik yang melintasi wilayah Brebes.
Untuk menghindari kemacetan di pasar tumpah tersebut, disarankan memilih jalur alternatif, atau menyiapkan waktu perjalanan yang lebih panjang.
3. Jalur Pantura Indramayu, Jawa Barat
Jalur Pantura di Indramayu, Jawa Barat, juga menjadi salah satu titik rawan kemacetan saat mudik Lebaran.
Pasar tumpah yang memenuhi bahu jalan sering kali menyebabkan penyempitan ruas jalan dan mengganggu kelancaran arus lalu lintas.
Kapolres Indramayu telah mengidentifikasi 6 pasar tumpah yang berpotensi menyebabkan kemacetan di jalur Pantura Indramayu, yakni Pasar Tulungagung, Cilet, Parean, Eretan, Patrol, dan supermarket toserba plaza di Patrol.
Untuk menghindari kemacetan di jalur Pantura Indramayu, pemudik disarankan memilih waktu keberangkatan yang tepat, memantau kondisi lalu lintas secara berkala, dan memilih jalur alternatif jika diperlukan.
Menyiapkan diri dengan baik sebelum melakukan perjalanan, juga sangat penting untuk mengurangi risiko terjebak dalam kemacetan.
Dengan memahami titik-titik rawan kemacetan saat mudik Lebaran, diharapkan para pemudik dapat melakukan perjalanan dengan lebih aman, nyaman, dan lancar.
Selalu perhatikan kondisi lalu lintas dan jaga keselamatan selama perjalanan.
Semoga informasi ini bermanfaat dan membantu Pinusian dalam merencanakan perjalanan mudik Lebaran yang menyenangkan! (*)