PINUSI.COM - Meski mengonsumsi kafein dapat membuat merasa energik, terlalu banyak mengonsumsi kafein dapat membahayakan kesehatan.

Minum kafein dalam jumlah besar dapat menyebabkan sakit kepala, masalah pencernaan, sering buang air kecil, susah tidur, dan gugup.

Namun, mengurangi minum atau menghilangkan kafein dapat membantu mengurangi kecemasan, meningkatkan kualitas tidur, dan mengurangi sakit kepala.

Berikut ini beberapa alasan berhenti mengonsumsi kafein dapat memberikan manfaat luar biasa bagi kesehatan. 

Kualitas Tidur Lebih Baik

Menurut WebMD, kafein adalah pilihan umum untuk terjaga di tengah malam, karena meningkatkan kewaspadaan.

Jadi, menghentikannya akan membuat tidur lebih nyenyak.

Jika Pinusian minum kafein bahkan 6 jam sebelum tidur, hal tersebut tetap dapat mengganggu tidur.

Mengurangi Kecemasan

Konsumsi kafein berlebihan juga bisa menyebabkan kecemasan.

Kafein hadir dengan ledakan energi yang merangsang hormon melawan.

Hormon ini mungkin membuat merasa cemas, gugup, dan jantung berdebar-debar.

Bagi mereka yang sudah mengalami stres dan kecemasan, mengonsumsi terlalu banyak kafein dapat memperburuk gejalanya.

Penuaan Kulit Lebih Lambat

Kafein memiliki kemampuan memperlambat kemampuan tubuh memproduksi kolagen.

Ketika tubuh memproduksi lebih sedikit kolagen, kulit mulai kendur, dan kerutan serta garis-garis halus mulai terbentuk.

Oleh karena itu, seseorang harus membatasi asupan kafein.

Penyerapan Nutrisi Lebih Baik 

Melewatkan kafein selama sebulan, dapat membuat tubuh menyerap nutrisi dengan lebih efisien.

Kafein dalam jumlah besar menghalangi tubuh mengonsumsi vitamin dan mineral sebagaimana mestinya.

Jika Pinusian mengonsumsi obat-obatan seperti multivitamin dengan kopi, maka kopi dapat mempengaruhi kemampuan tubuh dalam menyerap obat dan menghambat manfaatnya.

Kesehatan Mulut yang Baik

Seseorang yang kecanduan kopi, mungkin menyadari dirinya mengalami kesehatan mulut yang buruk.

Terlalu banyak asupan kafein dapat menodai gigi dengan warna dan keasaman, serta membuat mulut kering.

Hal ini juga dapat menyebabkan beberapa masalah kesehatan mulut. (*)