PINUSI.COM - Orang tua harus membatasi penggunaan ponsel anak-anak, dan menolak akses penuh, demi pertumbuhan dan kesejahteraan anak-anak.
Konsekuensi negatif, termasuk rentang perhatian yang lebih pendek, gangguan tidur, dan paparan konten yang tidak sesuai, dapat diakibatkan oleh penggunaan ponsel yang berlebihan.
Selain itu, hal ini dapat menghambat keterampilan sosial dan aktivitas fisik, yang keduanya penting untuk perkembangan anak-anak.
Dengan menetapkan batasan-batasan tersebut, orang tua dapat menumbuhkan suasana sehat, di mana anak dapat berkembang secara emosional dan fisik.
Berikut ini alasan mengapa para orang tua harus berhenti atau membatasi penggunaan ponsel pada anak-anak.
Masalah Penglihatan
Penggunaan ponsel secara berlebihan dapat memancarkan sinar yang merusak.
Jarak antar-layar yang dekat dapat menyebabkan gangguan penglihatan, sehingga memerlukan kacamata tebal pada anak usia dini.
Amarah Berlebihan
Anak-anak sering kali menunjukkan perilaku yang tidak diinginkan, yang dapat berujung pada kebiasaan yang tidak diinginkan.
Contohnya termasuk ketidaksabaran, perilaku buruk, dan penurunan keterlibatan.
Masalah Kesehatan Seperti Obesitas
Duduk pasif telah dikaitkan dengan perubahan perilaku dan obesitas.
Anak-anak harus mudah beradaptasi, energik, dan aktif secara sosial.
Bermain gim, berbincang, dan membantu orang lain, mencegah mereka menjadi gemuk dan bosan, sekaligus mendorong keterlibatan sosial dan produktivitas.
Masalah Tidur
Anak-anak dan orang dewasa sama-sama bisa menderita insomnia, yang dapat menyebabkan kelelahan, jadwal tidak teratur, stres, kehilangan ingatan, dan kesulitan belajar.
Untuk menghindari gangguan ini, penting untuk menggunakan ponsel dengan cermat dan hanya jika diperlukan.
Melemahkan Hubungan dengan Orang Tua
Hubungan dapat rusak jika anak-anak tidak mendengarkan orang tua, karena banyaknya kemampuan ponsel, yang dapat mengganggu perhatian. (*)