PINUSI.COM - Teh Jati Cina merupakan teh yang berasal dari daun Senna yang biasa dikonsumsi sebagai pengobatan herbal. Teh Jati Cina ini tentunya sudah tidak asing bagi sebagian orang yang sedang diet. Selain dipercaya sebagai pengobatan herbal, teh ini juga dipercaya mampu melangsingkan tubuh.
Hal itu dipercaya karena teh jati cina memiliki serat yang terkandung di dalam ekstrak daun jati tersebut. Serat itu disebut-sebut juga bisa menghambat penyerapan lemak dan kolesterol dalam tubuh. Teh jati cina ini juga dikenal sebagai obat pencahar yang bisa melancarkan pencernaan.
BACA LAINNYA : Selain Skincare, Ini 5 Cara Alami Untuk Merawat Kulit Wajah Kamu!
Selain bisa menurunkan berat badan, teh ini bisa mengurangi sembelit, mengurangi risiko wasir, hingga sebagai sumber antioksidan. Meski begitu, manfaat teh jati cina ini belum terbukti lewat uji klinis. Perlu diketahui juga, teh jati cina tidak boleh di konsumsi secara berlebihan dan dalam jangka waktu yang lama.
Berikut efek samping yang bis terjadi saat mengonsumsi teh jati cina, yuk simak!
- Iritasi pada lambung
Kandungan kimia seperti, karotenoid, alkaloid, musilago, flavonoid, dan tannin pada teh jati cina ini bila dikonsumsi jangka panjang bisa menyebabkan iritasi lambung.
Walaupun bisa mengatasi sembelit, tapi reaksi negatif seperti diare bisa saja terjadi bagi orang yang tidak cocok mengonsumsi teh jati cina.
- Sering buang air kecil
Memiliki sifat yang uretik, teh ini bisa menyebabkan sebagian orang yang mengonsumsi akan sering buang air kecil dari biasanya.
- Nafsu makan berantakan
Teh jati cina ini memang bisa menahan nafsu makan, tapi jika dikonsumsi dengan dosis berlebih bisa menyebabkan nafsu makan kamu menjadi tidak karuan.
Meskipun teh jati cina ini merupakan minuman herbal yang alami tentunya ada efek samping yang bisa terjadi. Apalagi saat dikonsumsi berlebihan dalam jangka waktu yang lama.
Editor : Costa Rando Masihin
