PINUSI.COM - Vaksin HPV sudah masuk dalam program imunisasi dasar yang ditanggung pemerintah dan vaksin ini pada kelompok tertentu diberikan secara gratis. Menurut Direktur Pengelolaan Imunisasi, Direktorat Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kementerian Kesehatan Dr Prima Yosephine, bagi anak-anak perempuan kelas 5-6 sekolah dasar bisa mendapatkan vaksin HPV secara gratis. Tujuannya untuk mencegah kanker serviks.
"Target sasaran vaksin HPV yang ditanggung pemerintahan itu di usia 11-12 tahun. Untuk masyarakat di luar vaksin HPV dapat dibeli mandiri," kata Dr. Prima, Selasa (31/1/2023).
BACA LAINNYA: Pendaki Tewas di Puncak Gunung Lawu
Jadi, vaksin HPV dosis pertama yang akan diberikan secara serentak pada anak-anak perempuan kelas 5 SD dan dosis kedua diberikan saat mereka kelas 6 SD. Dokter Prima menegaskan pemerintah punya tugas untuk memastikan semua anak perempuan Indonesia mendapatkan vaksin HPV. Pemberian vaksin HPV pada anak-anak 11-12 tahun yang tidak sekolah diakui dr Prima memerlukan intervensi khusus.
"Atau Dinkes turun langsung mendata. Dari data tersebut, disediakan layanan pemberian vaksin HPV," terangnya.
Pemberian vaksin HPV pada anak tidak sekolah bisa dilakukan di posyandu, puskesmas, atau bisa juga di panti asuhan, rumah singgah. Pendekatan seperti ini kami anggap lebih efektif dan efisien karena anak-anak berkumpul di satu tempat.
Editor : Cipto Aldi