PINUSI.COM - Hingga kini, penyebab autisme pada anak belum diketahui secara pasti.
Autisme atau autism spectrum disorder merupakan gangguan perkembangan pada anak yang mempengaruhi kemampuan komunikasi dan sosialisasi dengan orang lain.
Umumnya, ciri-ciri anak autis mulai terlihat saat menginjak usia 1-2 tahun. Lalu, seperti apa ciri-ciri autisme?
Ciri-ciri autisme secara umum terdiri dari tiga karakteristik, yaitu:
1. Gangguan komunikasi
Gangguan komunikasi yang biasa dialami anak autisme adalah sulit bicara, menulis, membaca, dan memahami bahasa isyarat, seperti menunjuk dan melambai.
Hal ini membuat ia sulit melakukan percakapan dan memahami maksud dari perkataan atau petunjuk yang dilakukan orang lain.
BACA LAINNYA: Toilet Jongkok Vs Duduk, Ini Keunggulan dan Kekurangannya
2. Masalah bersosialisasi
Sulit melakukan sosialisasi adalah salah satu ciri anak autis. Anak dengan autisme sering kali asyik dengan dunianya sendiri, sehingga sulit berhubungan dengan orang di sekitarnya.
Terkadang mereka juga kurang responsif atau sensitif terhadap perasaannya sendiri atau pun orang lain. Sehingga, anak autisme biasanya sulit berteman dan bermain dengan anak seusianya.
3. Gangguan perilaku
Berikut ini beberapa gangguan perilaku yang ada pada anak dengan autisme:
- Marah, menangis, atau tertawa tanpa alasan yang jelas;
- Hanya menyukai atau mengonsumsi makanan tertentu;
- Melakukan tindakan atau gerakan tertentu secara berulang, seperti mengayun tangan atau memutar-mutarkan badan;
- Hanya menyukai objek atau topik tertentu; dan
- Melakukan aktivitas yang membahayakan dirinya sendiri, seperti menggigit tangan secara kencang atau membenturkan kepala ke dinding
BACA LAINNYA: Hati-Hati, Perut Buncit Bisa Menandakan Kista Ovarium
Penting untuk mengetahui dan mengenali ciri-ciri autis, agar diagnosis dan penanganan dapat dilakukan secara tepat sedini mungkin.
Jika ibu atau ayah menemukan gejala pada anak yang mengarah pada autisme, segera bawa ke dokter untuk memastikan kondisinya. (*)
Editor: Yaspen Martinus