PINUSI.COM - Mungkin kamu pernah mendengar bahwa keramas saat haid dapat berakibat buruk pada kesehatan. Banyak masyarakat yang masih mempercayai beberapa mitos mengenai haid, salah satunya adalah keramas.
Konon, keramas saat haid dapat membuat haid tidak lancar, sehingga diyakini jika keramas dapat menyebabkan kanker rahim. Padahal, mitos satu ini tentu tidak benar. Keramas saat haid justru akan memberikan manfaat bagi tubuh, yakni dapat memperbaiki suasana hati, meredakan kram dan membuat rileks otot, membuat badan lebih bersih serta nyaman.
BACA LAINNYA: Beberapa Obat Ini Bisa Merusak Ginjal, Jangan Konsumsi Sembarangan Ya
Jadi tentu tidak ada hubungannya antara keramas dengan kanker rahim. Kanker rahim memang dipicu oleh siklus menstruasi yang bermasalah. Namun, faktor terbesar yang memicu kanker adalah rahim terpapar hormon estrogen terlalu lama.
Selain itu, para ahli juga menemukan beberapa faktor pemicu terjadinya kanker rahim, sebagaimana dikutip dari Mayo Clinic:
- Perubahan atau ketidakseimbangan hormon wanita
- Menstruasi pertama di bawah usia 12 tahun
- Berusia lanjut
- Belum pernah hamil
- Obesitas
- Menjalani terapi hormon untuk kanker payudara
BACA LAINNYA: Ketahui Frekuensi Ideal Mandi dalam Sehari, Beda Umur Berbeda Kebutuhan
Dari deretan faktor di atas, sudah bisa dipastikan jika keramas saat haid tidak menyebabkan kanker rahim. Kebiasaan keramas saat haid juga tidak akan berpengaruh pada faktor-faktor pemicu di atas.
Oleh karena itu, tidak perlu takut lagi untuk keramas saat haid. Jika mendapat informasi yang belum terbukti secara medis, baiknya cari tahu dahulu kebenarannya, atau jika ragu bisa konsultasikan dengan dokter terkait.
Editor: Cipto Aldi