PINUSI.COM - Dieng Culture Festival (DCF) 2023 yang seharusnya diselenggarakan pada tanggal 25-27 Agustus 2023 telah resmi dibatalkan. Keputusan ini diambil oleh Pelaksana Tugas Kepala Bidang Kebudayaan Dinparbud Kabupaten Banjarnegara, Yelly Harmoko, setelah adanya proyek penataan kawasan wisata Dataran Tinggi Dieng oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).
Alif Fauzi, Ketua Panitia DCF sekaligus Ketua Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Dieng Pandawa, mengungkapkan bahwa ada beberapa pertimbangan yang membuat DCF 2023 tidak dapat dilaksanakan. Salah satunya adalah kenyamanan wisatawan yang harus dipertimbangkan. Alif khawatir bahwa pelaksanaan DCF 2023 dapat mengganggu jalannya proyek penataan kawasan wisata Dieng dan membahayakan para wisatawan.
BACA LAINNYA: Dinilai Tak Mirip, Patung Lionel Messi di Argentina Jadi Bahan Ejekan
"Kita harus mempertimbangkan beberapa hal, salah satunya kenyamanan wisatawan. Jangan sampai nanti terganggu karena adanya material, lubang-lubang yang dikhawatirkan membahayakan wisatawan," ungkap Alif kepada Kompas.com pada Rabu (21/6/2023).
Alif juga menyatakan bahwa selain kenyamanan destinasi wisata, penting juga untuk memiliki infrastruktur yang memadai. Ia mengapresiasi program penataan kawasan wisata yang sedang dilakukan oleh Kementerian PUPR. Menurutnya, infrastruktur yang memadai sangat penting, seperti pencahayaan jalan yang masih kurang, area untuk jalan kaki, dan lainnya.
Pihak panitia sempat mempertimbangkan untuk mengadakan DCF dalam skala kecil, namun rencana tersebut tidak dapat direalisasikan karena khawatir tidak dapat mengendalikan jumlah wisatawan yang ingin masuk ke Dieng. Oleh karena itu, DCF 2023 benar-benar dibatalkan dan dipastikan akan kembali digelar tahun depan setelah proyek penataan wisata Dieng selesai.
BACA LAINNYA: Rayakan HUT Jakarta ke-496 Dengan Promo Ini!
"Kalau (wisatawan) sudah datang ke Dieng, kita kan tidak bisa menolak. Sedangkan di sini sedang ada penataan. Nanti terkait keamanan dan keselamatan wisatawan, siapa yang bertanggung jawab. Ini berbeda ketika DCF digelar saat pandemi COVID-19, karena saat itu semuanya ketat," jelas Alif.
Dieng Culture Festival merupakan acara tahunan yang bertujuan untuk merawat dan memperkenalkan warisan budaya Dieng yang kaya nilai-nilai kearifan kepada masyarakat. Tema DCF 2023 seharusnya adalah "The Journey", yang merupakan representasi perjalanan hari esok yang lebih baik daripada hari ini.
Seperti tahun-tahun sebelumnya, DCF juga akan mempromosikan pesan pelestarian budaya, pemberdayaan masyarakat, dan kegiatan sosial.
Editor: Cipto Aldi