PINUSI.COM - Janji Jiwa, perusahaan kopi yang hadir pertama kali pada 15 Mei 2018, melakukan rebranding lewat logo dan konsep baru, setelah berhasil menjadi coffee chain dengan lebih dari 900 outlet, di lebih dari 100 kota dan kabupaten di Indonesia.
CEO & Founder Janji Jiwa Billy Kurniawan meluncurkan ‘Pinky,’ logo baru Janji Jiwa, dengan visualisasi jari kelingking berwarna merah yang dikombinasikan dengan ungu, sehingga menghasilkan warna merah muda (pink).
“Warna logo baru ini terinspirasi dari warna asli buah ceri kopi,” ujar Billy Kurniawan, ketika menjelaskan asal-usul logo terbaru Janji Jiwa, dalam konferensi yang digelar pada Jumat (15/9/2023) lalu.
Pemilihan ilustrasi jari kelingking ini juga didasari oleh ‘hubungan janji’ yang biasa disimbolkan dengan gestur jari kelingking.
Logo pinky finger ini diharapkan bisa membuat masyarakat selalu mengingat komitmen Janji Jiwa, membawa keseruan serta inovasi mengikuti tren yang ada.
Bersamaan dengan rebranding ini, Janji Jiwa memperkenalkan cup baru berbahan r-PET (recycled polyethylene terephthalate), sebagai upaya mengurangi angka penggunaan plastik.
Melihat adanya perubahan perilaku pelanggan di masa pasca-pandemi, Janji Jiwa pun menyediakan konsep outlet yang mengedepankan offline experience, supaya pelanggan dapat melakukan aktivitas seperti bersosialisasi, mengerjakan tugas, dan bahkan bekerja dengan nyaman sambil ngopi.
Janji Jiwa juga memperkenalkan pemesanan mandiri melalui self service kiosk, untuk meminimalisir antrean yang panjang, pengambilan produk melalui restaurant paging system yang bertujuan agar pelanggan mengetahui jika pesanan mereka sudah siap, dan melengkapi inovasi pada packaging serta menu pilihan.
Janji jiwa juga menghadirkan JOE (Jiwa Origin Espresso) Series, yang menggunakan biji kopi pilihan dan hanya tersedia di outlet konsep baru yang hadir di 5 lokasi, yakni Janji Jiwa Equity Tower, Janji Jiwa RSUP Fatmawati, Janji Jiwa Summarecon Mall Serpong, Janji Jiwa KAI Palmerah, dan Janji Jiwa KAI Sudirman.
Selain JOE Series, brand ini mengeluarkan lebih banyak pilihan menu makanan, mulai dari toast, bakmie, nasi, ice cream, dan camilan. Camilan yang dipilih pun merupakan makanan ringan tradisional Indonesia, seperti singkong goreng dan pisang goreng. (*)