PINUSI.COM - Roti canai atau roti maryam yang populer di Timur Tengah dan India, biasanya dimakan dengan hidangan berkuah dengan rempah yang kuat, seperti kare dan hidangan kambing lainnya.
Di Indonesia, roti canai dijual sebagai camilan alternatif dengan tambahan keju, cokelat, dan rasa lainnya
Roti canai dibuat tanpa ragi, sebab roti canai termasuk roti dengan bentuk datar atau flat bread, yang tidak membutuhkan ragi atau pengembang roti.
Berikut ini resepnya, disadur dari thegardeningfoodie.com:
Bahan-bahan:
120 gr tepung serbaguna protein tinggi;
1/4 sdt garam;
14 gr mentega;
15 ml minyak; dan
80 ml air panas.
Cara membuat:
1. Siapkan mangkuk, campurkan tepung, garam, minyak, dan mentega. Aduk dengan ujung jari untuk membuat tekstur seperti remah roti.
2. Pastikan semua tepung terlapisi mentega dan minyak.
3. Tambahkan air panas, lalu aduk dan uleni hingga membentuk adonan yang lembur.
4. Tutup adonan dan diamkan selama 20 menit.
5. Bagi adonan menjadi empat bagian. Gulung masing-masing bagian menjadi bola dan pipihkan.
6. Taburi papan dengan tepung, gulung masing-masing menjadi bentuk lingkaran atau persegi panjang.
7. Gulung setipis mungkin dan olesi permukaannya dengan setengah sendok mentega cair, lalu taburi sedikit tepung lagi.
8. Mulailah melipat seperti kipas kertas, usahakan lipatannya sempit dan kecil. Hal ini akan membuat roti pipih memiliki banyak lapisan
9. Setelah adonan dilipat, pegang kedua ujungnya dan renggangkan adonan sedikit agar tetap rapi.
10. Bentuk menjadi spiral dan tekan ujungnya agar menempel dengan adonan. Lakukan hal yang sama pada 3 adonan lainnya.
11. Panaskan wajan dengan api sedang, letakkan roti untuk dimasak. Setelah beberapa detik, akan terlihat gelembung-gelembung kecil yang muncul.
12. Masak sekitar 10 detik, olesi 1/4 sdt mentega di atasnya, lalu balikan roti dengan spatula, masak kembali sekitar 15 detik, hingga bagian bawahnya terlihat berbintik kecokelatan. (*)