PINUSI.COM - Mastrubasi merupakan perangsangan seksualitas yang sengaja dilakukan pada organ kelamin untuk memperoleh kenikmatan dan kepuasan seksual.
Fenomena kecanduan terhadap masturbasi sendiri sudah merambah ke seluruh kalangan, bahkan anak usia dibawah umur. Penggiat Perempuan Sadar Vagina (PSV), Dokter Inge mengungkapkan faktor utama seorang anak melakukan masturbasi dengan alasan nikmat.
“Penting diketahui anak anak melakukan masturbasi memiliki alasan yang sama dengan orang dewasa yang juga melakukan masturbasi, karena rasanya enak,” ungkap Dokter Inge.
Dokter Inge juga mengatakan ada beberapa gejala awal seorang anak melakukan masturbasi hingga kecanduan dan hal ini perlu dikenali bagi orang tua.
“Menghabiskan waktu sendiri dan akan melakukannya bila mengalami stres terus menerus,” katanya.
Selain itu Ibu Rumah Tangga, Cordel menuturkan bila seorang anak kecanduan masturbasi sang anak harus dialihkan perhatiannya dan buatkan aktivitas untuknya.
“Hilangkan faktor pencetus, alihkan perhatiannya dan buat anak beraktivitas lebih,” tutur Cordel.
Mastubasi sendiri memiliki dampak yang cukup parah, baik dari segi psikologis hingga fisik.
Dampak terhadap fisik sendiri menyebabkan alat kelamin cedera hingga infeksi. Sedangkan dampak secara psikologis konsentrasi menjadi menurun hingga dapat melakukan hubungan seksual di usia dini hingga melakukan kekerasan seksual