PINUSI.COM - Mentimun dapat menambahkan kerenyahan pada salad dan sandwich yang lezat. Selain itu mentimun juga merupakan merupakan salah satu sayuran yang paling mudah dan lebih terjangkau untuk dibeli di pasar.
Ketika terlalu lama disimpan, tak jarang mentimun akan keriput sehingga kurang sedap dimakan. Lalu, bagaimana cara menyimpan mentimun agar tetap renyah dalam waktu yang lama?
Cara Memilih Mentimun
Carilah mentimun berwarna hijau yang keras dan bebas bintik-bintik lunak yang menandakan busuk. Kulit yang keriput adalah tanda hilangnya air, dan bintik kuning menandakan bahwa kulit sudah terlalu matang.
Cara Menyimpan Mentimun
Untuk mencegah hilangnya kelembapan sekaligus mencegah pembusukan, bungkus mentimun dalam plastik wrap.
Mentimun sensitif terhadap etilen yang dikeluarkan oleh buah dan sayuran lain di dekatnya saat matang, jadi membungkusnya juga dapat melindunginya.
Setelah dibungkus, simpan mentimun di laci lemari es. Jika kamu tidak dapat memasukkan mentimun ke dalam rak lemari es, pastikan saja mentimun tersebut tidak diletakkan di bagian belakang lemari es karena udara yang lebih dingin dapat menyebabkan mentimun membeku.
Cara Menyimpan Mentimun Potong
Jika kamu baru saja mengiris sebagian mentimun utuh, kamu dapat membungkus kembali sisa mentimun dalam plastik wrap dan letakkan ke lemari es.
Tempatkan mentimun yang telah diiris ke dalam wadah plastik yang telah dilapisi tisu di dalamnya untuk membantu menyerap kelembapan. Namun, mentimun yang diiris tidak akan bertahan lama secara keseluruhan, jadi segeralah konsumsi.