PINUSI.COM – Dalam kehidupan modern yang super sibuk, banyak dari kita cenderung melupakan sesuatu. Hati-hati! Itu bisa jadi gejala demensia.
Demensia adalah gangguan neurologis yang dapat memengaruhi ingatan, kemampuan berpikir, dan kemampuan berfungsi sehari-hari.
Ini adalah masalah serius, umumnya terjadi pada usia lanjut, yang biasanya berkembang secara bertahap dan dapat mempengaruhi kualitas hidup seseorang, serta mengurangi kemandirian mereka.
Namun, ada sejumlah kebiasaan baik yang dapat membantu mengurangi risiko demensia. Yuk, kita simak!
1. Pola makan
Konsumsi makanan tinggi serat, sayuran, buah-buahan, ikan berlemak, kacang-kacangan, dan biji-bijian utuh, dapat membantu mengurangi risiko demensia.
Jangan lupa hindari makanan manis dan berlemak yang bisa bikin jantung kamu bermasalah, dan ini bisa menyebabkan risiko demensia, loh.
2. Aktivitas Fisik
Lakukan olahraga secara teratur! Ini bukan cuma buat tubuh jadi kekar, tapi juga buat otak tetep jalan.
Olahraga bisa bantu aliran darah ke otak, bikin sel-sel saraf makin berkembang, dan menjaga kognisi kita. Cobalah berjalan kaki, berenang, bersepeda, atau olahraga lain yang kamu suka.
3. Latihan Otak
Otak juga butuh latihan. Coba deh teka-teki, permainan papan, atau belajar main alat musik. Belajar hal baru dan tantangan kognitif, bisa bantu otak kamu tetap tajam. Jadi, jangan lupa mengasah otak ya!
4. Pengelolaan Stres
Stres bisa bikin otak kita bermasalah, dan ini bisa menambah risiko demensia. Cari cara buat atasi stres, kayak meditasi, yoga, atau terapi.
Jangan lupa juga, punya temen-temen yang bisa support kamu, karena jaringan sosial yang kuat juga bisa membantu mengurangi stres.
5. Tidur yang Cukup
Tidur yang cukup penting banget, loh. Ini waktu yang diperlukan oleh otak untuk regenerasi. Kurang tidur atau tidur yang buruk dapat mengganggu fungsi kognitif. Jadi, pastikann kamu tidur 7-9 jam tiap malam dengan kualitas tidur yang baik.
Selain lima kebiasaan tersebut, merokok dan konsumsi alkohol yang berlebihan juga dapat meningkatkan risiko demensia, jadi sebaiknya hindari atau batasi kedua kebiasaan tersebut. Selain itu, penting untuk menjaga kesehatan jantung, karena masalah kardiovaskular dapat meningkatkan risiko demensia.
Dalam menghadapi risiko demensia, yang terbaik adalah menggabungkan beberapa kebiasaan sehat dalam gaya hidup.
Ingatlah, perubahan kecil dalam rutinitas harian kamu dapat memiliki dampak besar dalam mengurangi risiko demensia.
Yuk, terapin kebiasaan baik di atas, jaga otak kita, dan minimalkan risiko demensia di masa depan. Jangan lupa juga bagikan info ini ke teman-teman atau keluarga yang kamu sayang, biar semuanya bisa hidup lebih sehat dan bahagia! (*)