PINUSI.COM – Bambu hoki telah lama menjadi tanaman hias yang populer, karena diyakini membawa keberuntungan dan energi positif, loh.
Bambu hoki relatif mudah ditanam dan dirawat, sehingga bisa menjadi pilihan yang bagus untuk menambah nuansa hijau di dalam rumah kamu.
Nah, ini 4 tips cara menanam dan merawat bambu hoki di rumah. Yuk, kita simak!
1. Penempatan yang Tepat
Bambu hoki lebih suka mendapatkan cahaya terang, tetapi bukan sinar matahari langsung.
Tempatkan bambu hoki di tempat yang mendapat cahaya sepanjang hari, atau di dekat jendela yang mendapat cahaya yang cukup.
Jika Pinusian menemukan daun bambu hoki mulai berubah warna menjadi kuning atau cokelat, itu bisa menjadi tanda mereka mendapatkan terlalu banyak cahaya langsung. Pindahkan ke lokasi yang lebih teduh.
2. Pemilihan Pot dan Media Tanam
Bambu hoki sebenarnya tumbuh dengan baik dalam air dan tidak perlu disiram terlalu sering. Cukup isi pot dengan air secukupnya, dan pastikan air selalu bersih.
Kamu bisa membiarkan bambu hoki dalam vas dengan air, atau tanam bambu dalam pot dengan tanah. Jika kamu memilih tanah, tetap perhatikan kelembaban media tanam.
Disarankan mengganti air setiap 2-4 minggu sekali, dan membersihkan akar bambu secara perlahan.
3. Pemupukan
Bambu hoki biasanya tidak membutuhkan pemupukan yang sering. Jika ingin memberikan nutrisi tambahan, kamu bisa memberi pupuk cair sebulan sekali dengan konsentrasi rendah.
Pastikan untuk tidak memberikan terlalu banyak pupuk, karena ini bisa merusak akar bambu hoki.
4. Memangkas dan Merawat Bentuk
Bambu hoki sering ditemui dalam berbagai bentuk seperti spiral, trellis, atau batang lurus.
Kamu bisa merawat bentuk ini dengan memangkas batang bambu saat diperlukan.
Gunakan alat pemangkas tajam dan bersih untuk mencapai bentuk yang kamu inginkan.
Bambu hoki adalah tanaman hias yang cantik dan penuh makna simbolis.
Dengan perawatan yang tepat, kamu dapat menikmati keindahannya dalam waktu yang lama.
Semoga tips di atas membantu kamu menanam dan merawat bambu hoki. Good luck! (*)