PINUSI.COM - Buat pasangan yang ingin melaju ke hubungan yang serius atau tahap pernikahan, pasti terkadang memikirkan banyak hal, dari adat hingga yang tidak kalah penting adalah undangan.
Jangan salah, undangan terkadang bagi beberapa orang memiliki konsep tersendiri, sehingga menarik dan mudah dibaca oleh tamu undangan.
Ada bentuk undangan yang menarik nih, yaitu berbentuk jurnal terindeks. Yups, Pinusian tidak salah baca, ternyata memang ada bentuk undangan ini yang diunggah oleh akun instagram@si.samipoel dengan caption "ilmuwan ya ilmuwan tapi undangan nikahannya," dan "Antara undangan nikah sama jurnal bedanya sdh setipis tissue."
Dari undangan tersebut, terlihat calon pasangan ini berasal dari Dhaka, Bangladesh.
Undangan yang tertera atas nama pengantin Sanjana dan Imon ini berlangsung di PSC Convention Hall, Mirpur 13, Dhaka.
Layaknya jurnal terindeks, undangan ini ada bagian abstrak, pendahuluan, lokasi, metodologi, penutup, dan referensi.
"Dari ide pembuatan undangan sebenarnya bagus, konsep nya cukup masuk. Tapi tampilan undanganya bikin males dateng ke acaranya," tulis warganet.
"Tembus Scopus ga bang kira" wkwk," kata warganet lainnya dengan emoticon love.
"Belum baca udah puyeng duluan," timpal warganet dengan emotikon sedih.
"Undangan rasa jurnal internasional," ujar warganet lainnya dengan emotikon tertawa terbahak-bahak.
"Plisss ank baru lahir udh kerut kening mikir ini gua bakal disuruh buat artikel," tutur warganet lainnya dengan emotikon tertawa terbahak-bahak.
"Hdup lagi susah"nya ikirimin undangan buat mengingat masa lalu yg penuh perjuangan dimedan perang," ucap warganet lainnya.
"Ada yang lebih nyeleneh lagi, temenku punya usaha warung makan. Kartu undangannya mirip menu warung makan. Menu utama "nama pria dan wanita " yang menikah," balas warganet dengan bentuk cerita lainnya.
"Kondangan e disertai bukti submit," celetuk warganet lainnya
"Kalian undangannya jgn gini yaa nanti. Udah. Aku udah lelah ngeliat jurnal," cetus warganet lainnya dengan tag akun temannya. (*)