Baleg DPR Abaikan Putusan MK, Warga Net Kompak Posrting "Peringatan Darurat"

Oleh PangeranThursday, 22nd August 2024 | 10:34 WIB
Baleg DPR Abaikan Putusan MK, Warga Net Kompak Posrting "Peringatan Darurat"
Warganet kompak posting garuda dengan latar biru (Foto: instagram/najwashihab)

PINUSI.COM - Di tengah panasnya iklim politik menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024, media sosial Indonesia diramaikan dengan gambar Garuda Pancasila berlatar belakang biru yang bertuliskan “Peringatan Darurat.” Gambar tersebut secara mendadak mulai berseliweran di berbagai platform pada Rabu, 21 Agustus 2024, dan menimbulkan berbagai spekulasi tentang maksud dari gerakan tersebut.

Berdasarkan penelusuran, gerakan ini tampaknya merespons ketegangan politik yang semakin meningkat, khususnya terkait putusan Mahkamah Konstitusi (MK) baru-baru ini. Pada Selasa, 20 Agustus 2024, MK memutuskan untuk mengubah aturan mengenai ambang batas kursi partai politik di Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD), memungkinkan partai politik untuk mengajukan calon kepala daerah tanpa perlu memiliki kursi di DPRD. Putusan ini dianggap sebagai langkah progresif untuk memperluas partisipasi dalam Pilkada.

Namun, hanya sehari setelah putusan tersebut, pada Rabu, 21 Agustus 2024, Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) secara mendadak menggelar rapat guna membahas revisi Undang-Undang (UU) Pilkada. Revisi yang disepakati DPR ini dipandang oleh sebagian pihak sebagai upaya untuk menganulir putusan MK, dengan mengembalikan syarat ambang batas kursi partai menjadi 20 kursi serta memungkinkan calon kepala daerah yang berusia di bawah 30 tahun untuk ikut dalam kontestasi Pilkada 2024.

Baca Juga: Usai DPR Tolak Putusan MK, Jokowi Buka Suara

Gerakan "Peringatan Darurat" ini kemudian menjadi simbol protes dari berbagai kalangan masyarakat yang merasa khawatir atas langkah DPR tersebut. Netizen, influencer, dan sejumlah tokoh publik seperti jurnalis Najwa Shihab dan penyanyi Fiersa Besari turut mengunggah gambar tersebut sebagai bentuk partisipasi dalam gerakan ini, menyerukan masyarakat untuk waspada dan aktif dalam mengawal proses demokrasi.

Menanggapi gerakan ini, Wakil Ketua Badan Legislasi (Baleg) DPR RI, Achmad Baidowi atau yang akrab disapa Awiek, menyatakan bahwa pihaknya menghormati semua pendapat yang muncul, baik yang disampaikan melalui media sosial maupun dalam diskusi di media konvensional. "Kami menghormati pendapat itu, bermain di ruang media sosial silakan. Kemudian mau diskusi juga silakan, berdialog di media konvensional seperti ini juga silakan," ujar Awiek saat ditemui di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, pada Rabu, 21 Agustus 2024.

Baca Juga: KPU DKI JAKARTA Umumkan Daftar Pemilih Sementara

Gerakan "Peringatan Darurat" ini tampaknya akan terus berlanjut seiring dengan dinamika politik yang berkembang, terutama menjelang Pilkada 2024. Masyarakat diimbau untuk tetap waspada dan kritis dalam mengawal jalannya proses politik ini, demi memastikan bahwa demokrasi di Indonesia berjalan dengan baik dan adil. (*)

Terkini

Contraflow di Tol Jagorawi Dihentikan, Jasa Marga Dukung Diskresi Polisi dan Imbau Pengguna Antisipasi Kepadatan
Contraflow di Tol Jagorawi Dihentikan, Jasa Marga Dukung Diskresi Polisi dan Imbau Pengguna Antisipasi Kepadatan
PinNews | 5 hours ago
Nova Arianto Bersyukur Usai Kemenangan Timnas U-17 Atas Korea Selatan di Piala Asia 2025
Nova Arianto Bersyukur Usai Kemenangan Timnas U-17 Atas Korea Selatan di Piala Asia 2025
PinSport | 5 hours ago
Ini Alasan Ruben Onsu Mualaf,  Ternyata Bertemu Sosok Ini...
Ini Alasan Ruben Onsu Mualaf, Ternyata Bertemu Sosok Ini...
PinTertainment | 6 hours ago
Lebaran H+5, Taman Margasatwa Ragunan Diserbu Puluhan Ribu Pengunjung: Satwa Favorit Jadi Daya Tarik Utama
Lebaran H+5, Taman Margasatwa Ragunan Diserbu Puluhan Ribu Pengunjung: Satwa Favorit Jadi Daya Tarik Utama
PinNews | 8 hours ago
Timnas U-17 Indonesia Tundukkan Korea Selatan, Puncaki Grup C Piala Asia U-17 2025
Timnas U-17 Indonesia Tundukkan Korea Selatan, Puncaki Grup C Piala Asia U-17 2025
PinSport | 9 hours ago
Bingung Mau Beli iPhone 16 atau  iPhone 16 Plus, Ini Perbedaannya yang Paling Signifikan
Bingung Mau Beli iPhone 16 atau iPhone 16 Plus, Ini Perbedaannya yang Paling Signifikan
PinTect | 10 hours ago
Ini Syarat yang Diajukan Ridwan Kamil Jika Lisa Mariana Indin Tes DNA
Ini Syarat yang Diajukan Ridwan Kamil Jika Lisa Mariana Indin Tes DNA
PinTertainment | 10 hours ago
Di Sponsori Waketum, DPP PBB Bagi-Bagi Takjil Gratis Bergizi
Di Sponsori Waketum, DPP PBB Bagi-Bagi Takjil Gratis Bergizi
PinNews | Saturday, 29th March 2025 | 16:29 WIB
Merry Riana Education Raih Excellence Performance Award
Merry Riana Education Raih Excellence Performance Award
PinNews | Saturday, 29th March 2025 | 07:44 WIB
2 Menteri, PKP Dan Menkes Lakukan MoU Untuk Pengadaan 30 Ribu Rumah Subsidi Khusus Nakes
2 Menteri, PKP Dan Menkes Lakukan MoU Untuk Pengadaan 30 Ribu Rumah Subsidi Khusus Nakes
PinNews | Friday, 28th March 2025 | 10:20 WIB
© 2025 Pinusi.com - All Rights Reserved
Setia mengabarkan berita dan fakta