Perenang Indonesia ini mengikuti 11 nomor di PON PAPUA 2021

Pinusi.com – Alfah Fadlan Prawira, perenang Indonesia ingin meraup banyak emas di Pekan Olahraga Nasional (PON) Papua XX. Ia mengikuti 11 nomor perlombaan pada ajang olahraga tersebut.

Perenang yang disapa akrab Fadlan itu mewakili Jawa Barat pada kompetisi di PON mulai 4 hingga 14 oktober 2021.

Kemudian, Fadlan akan tampil di 11 nomor yaitu tiga nomor gaya bebas (200 meter, 400 meter, 1.500 meter), gaya ganti 200 meter dan 400 meter, gaya kupu – kupu 100 meter dan 200 meter, gaya bebas nomor estafet 4x100, gaya ganti 4x100 meter dan gaya bebas 4x200. Dan juga boor lait 10 km.

Dari jumlah tersebut, ada empat nomor yang berhasil ia raih dan mendaoat medali emas pada PON Jawa Barat 2016 yaitu 400 meter dan 1.500 meter gaya ganti, 4x100 gaya bebas estafet putra dan 10 km laut. Sementara itu, nomor 800 meter gaya bebas gagal ia pertahankan untuk bisa bertanding di PON Papua tahun ini.

Baca juga : PON XX PAPUA, EKSIBISI ESPORT OPTIMIS LANCAR DENGAN PERSIAPAN 3 PEKAN

Baca Lainnya :

• 32 Negara Hadiri Pameran dan Kompetisi Filateli Internasional Jakarta 2024

“Inginnya saya dapat lebih banyak emas. Kalau kemarin kan dapat lima emas. Saya juga ingin pecahkan rekor catatan waktu dan PON. Rekor PON belum pernah saya dapatkan”, ujar Fadlan melansir Detiksport, Kamis (23/09/2021).

Fadlan Rutin Berlatih Untuk Persiapan PON Papua 2021

Lalu, perenang 23 tahun ini sedang berlatih keras seiring dengan program yang diberikan pelatih. Ia masih menjalani latihan di Stasion Akuatik, GBK.

Fadlan menjelaskan bahwa sepulangnya dia dari Olimpiade Tokyo, ia menjalani karantina terlebih dahulu dan kemudian lanjut Pelatnas sehingga dirinya masih menjalani latihan di GBK.

“Soal berapa persennya sebenarnya ini meneruskan kemarin dari Olimpiade. Meskipun pada tiga pekan awal melanjutkan latihan sempat terganggu karena karantina dan sakit. Jadi sama sekali tidak turun kolam. Tapi sekarang sudah keep on the track”, jelas Fadlan.

Kemudian, pesaing yang akan Fadlan hadapi tidak hanya datang dari kontingen tim sendiri, namun juga dari DKI Jakarta dan Papua.

Fadlan pun mengatakan bahwa datangnya ia ke PON tidak asal ingin menang namun juga tetap fokus karena persaingan yang lebih ketat.

“Selain itu, saya juga berharap modal kemarin waktu ke Olimpiade bisa menjadi pengaruh positif untuk tim dan saya pribadi”, ujar Fadlan.

Pada Olimpiade Tokyo, Fadlan turun di omor lomba 1.500 meter gaya bebas putra dan mencatatkan waktu 15 menit 29,94 detik. Catatan itu masih jauh dari rekor nasional yang ia raih yaitu 15 menit 15,77 detik di SEA Games 2019. (ndz)