One Piece : Dosa Besar Ras Buccaneer, Masa Lalu yang Kelam dan Hubungannya dengan Legenda One Piece

Oleh SuneniWednesday, 29th November 2023 | 18:00 WIB
One Piece : Dosa  Besar Ras Buccaneer, Masa Lalu yang Kelam dan Hubungannya dengan Legenda One Piece
Bartolomeo Kuma merupakan salahsatu ras Bucanner (Foto: Pinterest)

PINUSI.COM  -  Dalam dunia One Piece, terdapat suku-suku dengan sejarah dan rahasia tersendiri. Salah satu suku yang misterius dan dianggap sebagai dosa besar oleh kaum Naga Langit adalah ras Buccaneer. Pertanyaannya adalah, apa sebenarnya dosa besar yang dimiliki oleh ras Buccaneer hingga membuat mereka dianggap sangat berbahaya?

Peristiwa tragis yang melibatkan ras Buccaneer terjadi di Gardvale, ketika kaum Naga Langit mengadakan perlombaan berbunuh manusia. Ras Buccaneer menjadi salah satu target utama, dan mereka pun dianggap sebagai aktor di balik penyebaran Ponyglip, yang mengakibatkan kehancuran dan hilangnya sejarah di dunia.

Namun, mengapa ras Buccaneer menjadi begitu dibenci oleh kaum Naga Langit? Sebuah teori menarik mengemuka, menyatakan bahwa ras Buccaneer terlibat dalam penyebaran Ponyglip, khususnya terkait dengan legenda Nika.


Legenda NIKA (Foto: One Piece Fandom)

Robin menemukan bukti terkait dengan ini di kota Shandora yang hilang. Ponyglip, yang menciptakan batu kuno, dikaitkan dengan seorang pencipta, Ken Kozuki Wanu. Ini membuka kemungkinan bahwa ras Buccaneer memiliki peran besar dalam menjalankan misi untuk menyebarkan informasi terkait legenda Dewa Metos.

One Piece: Mengenal Pentingnya Ras Asli Kuma, Buccaneer!
Ras Buccaner yang dimusnakan kaum naga langit (Foto: Manga One Piece)

Pertempuran brutal di Shandora mengungkapkan bahwa ras Buccaneer memiliki peran penting dalam menyebarkan Ponyglip, termasuk Poseidon dan empat Road Ponyglip utama. Dengan demikian, dosa besar ras Buccaneer adalah menyebarkan data-data informasi terkait legenda kuno yang tertanam dalam batu kuno.

Namun, pertanyaan yang masih menggantung adalah mengapa ras Buccaneer memiliki pengetahuan mendalam tentang legenda Nika? Apakah ada kaitannya dengan Joy Boy, salah satu tokoh misterius dalam cerita One Piece? Beberapa petunjuk menunjukkan bahwa Joy Boy mungkin adalah anggota ras Buccaneer. Topi jerami raksasa yang ditemukan di Mary Geoise dan keterangan tentang topi jerami ini dalam legenda Ravy menambahkan kekuatan pada spekulasi ini.

Terlahir sebagai anggota ras Buccaneer dianggap sebagai dosa besar, dan mereka yang memiliki nama ini dihukum menjadi budak seumur hidup. Suku ini mungkin tahu banyak tentang legenda Nika karena Nika sendiri adalah anggota ras Buccaneer. Namun, nasib mereka adalah dianiaya dan diburu oleh pemerintahan dunia.

Keseluruhan, ras Buccaneer memiliki peran yang kompleks dalam sejarah One Piece. Dosa besar yang mereka lakukan terkait dengan penyebaran Ponyglip dan legenda Nika menjadi pusat perhatian. Kemungkinan keterlibatan Joy Boy, topi jerami raksasa, dan nasib tragis ras Buccaneer semakin memperdalam misteri dalam dunia karya Eiichiro Oda ini.

One Piece: Im-sama Adalah Sosok Abadi?
Topi jerami raksasa di Marijoa (Foto: Manga One Piece)

Sebagai penggemar One Piece, kita harus bersiap untuk lebih banyak pengungkapan dan jawaban dari Oda dalam petualangan epik ini. Bersama-sama, kita terus mengeksplorasi Pulau Selanjutnya dan menyaksikan misteri yang masih belum terpecahkan dalam dunia yang begitu luas dan kaya ini. Mari kita berlayar bersama-sama dan menantikan petualangan seru yang masih menanti di One Piece (*)

Terkini

Jaksa Agung Burhanudin Jenguk Anak Buahnya yang Menjadi Korban Pembacokan OTK
Jaksa Agung Burhanudin Jenguk Anak Buahnya yang Menjadi Korban Pembacokan OTK
PinNews | Tuesday, 27th May 2025 | 15:15 WIB
Secangkir Kopi dan Bayang-Bayang Judi Online
Secangkir Kopi dan Bayang-Bayang Judi Online
Opini | Tuesday, 27th May 2025 | 13:55 WIB
DPR Dukung Naturalisasi 4 Atlet Timnas Putri
DPR Dukung Naturalisasi 4 Atlet Timnas Putri
PinNews | Tuesday, 27th May 2025 | 13:24 WIB
Soal Ijazah Jokowi, Risman Dicecar 97 Pertanyaan
Soal Ijazah Jokowi, Risman Dicecar 97 Pertanyaan
PinNews | Monday, 26th May 2025 | 22:00 WIB
Pengelolaan Hutan Dinilai Berorientasi Keuntungan?
Pengelolaan Hutan Dinilai Berorientasi Keuntungan?
PinNews | Monday, 26th May 2025 | 21:32 WIB
Polda Metro Jaya Tertibkan 1.493 Atribut Ormas
Polda Metro Jaya Tertibkan 1.493 Atribut Ormas
PinNews | Monday, 26th May 2025 | 20:25 WIB
Kekuatan Harapan di Rumah: Mengungkap Pygmalion Effect dalam Keluarga
Kekuatan Harapan di Rumah: Mengungkap Pygmalion Effect dalam Keluarga
PinHealth | Monday, 28th April 2025 | 14:29 WIB
KSP Modal Teman Sukses Siap Kucurkan Dana untuk Kembangkan UMKM
KSP Modal Teman Sukses Siap Kucurkan Dana untuk Kembangkan UMKM
PinFinance | Monday, 28th April 2025 | 14:28 WIB
Kementerian PKP Dan Goto Tengah Persiapkan 2 Ribu Rumah Subsidi Untuk Pengemudi Ojek Online
Kementerian PKP Dan Goto Tengah Persiapkan 2 Ribu Rumah Subsidi Untuk Pengemudi Ojek Online
PinNews | Tuesday, 8th April 2025 | 23:04 WIB
Presiden Prabowo Ingin Berdialog Tertutup dengan Tokoh Pengusung Narasi "Indonesia Gelap"
Presiden Prabowo Ingin Berdialog Tertutup dengan Tokoh Pengusung Narasi "Indonesia Gelap"
PinNews | Tuesday, 8th April 2025 | 10:13 WIB
© 2025 Pinusi.com - All Rights Reserved
Setia mengabarkan berita dan fakta