PINUSI.COM - Survei Preply mengungkapkan, hampir sekitar 70% Gen Z kerap menonton film menggunakan subtitle alias teks terjemahan, dibandingkan dengan demografi yang lebih tua.
Preply juga mengungkapkan,Gen Z sering menonton hiburan dengan subtitle.
Semakin muda usianya, semakin besar mereka mengaktifkan teks tertulis dalam film yang ditonton.
Survei yang dilakukan pada Mei 2023, perusahaan yang berfokus pada pendidikan bahasa ini telah menanyakan sekitar 1.265 warga Amerika Serikat dari berbagai generasi, terkait kebiasaan menonton hiburan.
Dalam pertanyaan yang dilontarkan, setidaknya Gen Z yang lahir dari tahun 1997 hingga 2012, cenderung menonton hiburan pakai subtitle, yakni sebanyak 70% dibandingkan generasi lainnya.
Sedangkan generasi milenial yang lahir dari tahun 1981 hingga 1996, juga senang menonton pakai subtitle, namun lebih kecil, yakni sekitar 53%.
Selanjutnya, Gen X dan Baby Boomer merupakan kelompok paling kecil pengguna subtitle.
"Berdasarkan hasil survei kami, penggunaan subtitle cukup populer di Amerika, bahkan mungkin lebih populer dari yang anda kira."
"Jika tren hiburan dengan pencahayaan redup, musik latar yang keras, dan audio yang kacau terus berlanjut, kemungkinan besar penggunaan subtitle akan semakin populer," tulis Preply.
Alasan Gen Z sering menggunakan subtitle, karena audionya yang sangat kacau (72%), kemudian aksen yang sulit dipahami (61%), dan 29% mengatakan karena suara yang dikencangkan takut mengganggu teman sekamar atau keluarga.
Selain itu, 27% mengaku menggunakan subtitle untuk mengatasi gangguan dari layar, anak anak, hewan peliharaan, hingga pekerjaan.
Sebanyak 18% dari mereka juga mengaku membantu mempelajari bahasa baru.
Faktor lain Gen Z sering menggunakan subtitle untuk menonton hiburan, karena popularitas layanan streaming.
Preply mengatakan, hampir 62% warga Amerika lebih banyak menggunakan subtitle di layanan streaming seperti Netflix, Amazon Prime, dan Hulu. (*)