PINUSI.COM - Kematian tragis Raden Andante Khalif Pramudityo alias Dante, putra Tamara Tyasmara, masih menyisakan banyak tanda tanya.
Motif Yudha Arfandi, tersangka yang menenggelamkan Dante, masih menjadi teka-teki besar yang belum terungkap.
Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi mengungkapkan, penyidik sedang melakukan pendalaman kasus untuk mengungkap motif di balik insiden tersebut.
Dalam keterangannya kepada wartawan pada Sabtu (9/3/2024), Ade Ary Syam menjelaskan proses pendalaman ini diperlukan untuk memastikan kesesuaian antara keterangan saksi, keterangan tersangka (Yudha Arfandi), barang bukti, dan tempat kejadian perkara (TKP).
Semua aspek ini harus cocok untuk mendapatkan pemahaman yang lebih mendalam tentang kasus tersebut.
"Pendalaman masih terus dilakukan, dalam sebuah proses penyidikan itu jika ada beberapa hal yang tidak sesuai, maka didalami kembali kemudian dipastikan," terang Ade Ary Syam.
Penyidik juga telah melibatkan ahli poligraf atau ahli penguji kebohongan dalam pemeriksaan saksi pada Rabu (6/3/2024).
Meskipun Ade Ary Syam tidak merinci saksi yang diperiksa, ia menyatakan hasil tes poligraf masih dalam proses pemeriksaan lebih lanjut.
"Mohon waktu melengkapi berkas dan ada dua ahli yang masih dikoordinasikan oleh penyidik, yaitu ahli gestur tubuh dan kriminolog," tambahnya. (*)