Tompi Angkat Bicara Terkait Kasus Penganiayaan Dokter Koas, Minta Lady Aurellia Pramesti Keluar

Oleh PangeranTuesday, 17th December 2024 | 09:04 WIB
Tompi Angkat Bicara Terkait Kasus Penganiayaan Dokter Koas, Minta Lady Aurellia Pramesti  Keluar
Tompi buka suara terkait kasus penganiayaan dokter koas (Foto: Instagram/tompi)

PINUSI.COM - Nama Lady Aurellia Pramesti kembali menjadi pusat perhatian publik setelah kasus penganiayaan seorang dokter koas yang melibatkan sopir pribadi keluarganya mencuat ke permukaan. Kejadian ini memicu banyak reaksi, salah satunya dari dokter sekaligus musisi, Tompi, yang memberikan pandangannya terkait masa depan studi Lady di Fakultas Kedokteran. Dalam cuitannya pada 15 Desember 2024 di platform X, Tompi menyarankan agar Lady mempertimbangkan untuk menghentikan kuliah kedokterannya dan memilih jalur baru.

"Apakah masih ada rasa nyaman melanjutkan kuliah setelah insiden ini? Mungkin lebih baik keluar dan coba usaha kantin saja," tulis Tompi dalam cuitannya.

Kasus ini berawal dari perselisihan terkait jadwal jaga koas antara Luthfi, Ketua Koas Fakultas Kedokteran Unsri, dengan pihak keluarga Lady. Dalam laporan yang beredar, Luthfi disebut-sebut sudah beberapa kali mengganti jadwal untuk menyesuaikan permintaan keluarga Lady. Namun, ketegangan muncul ketika komunikasi antara Luthfi dan ibu Lady, Sri Meilina, dianggap tidak berjalan lancar. Sang sopir, yang berada di lokasi, diduga emosi dan langsung melakukan kekerasan terhadap Luthfi.

"Baik-baik apa kau," ucap sopir tersebut sebelum memukul Luthfi. Insiden tersebut berlangsung di luar lingkungan RSUD Siti Fatimah, tempat Luthfi dan Lady menjalani praktik kedokteran. Kepala Divisi Humas RSUD Siti Fatimah, Yulis, memberikan klarifikasi bahwa meskipun peristiwa itu melibatkan mahasiswa koas, kejadian tersebut terjadi di luar rumah sakit.

Kasus ini tidak hanya berdampak pada Luthfi sebagai korban, tetapi juga menyeret nama Lady Aurellia ke dalam kontroversi yang semakin besar. Dengan adanya saran dari dokter Tompi dan tekanan publik, masa depan akademik Lady di Fakultas Kedokteran Unsri kini menjadi pertanyaan besar.

Terkini

Jaksa Agung Burhanudin Jenguk Anak Buahnya yang Menjadi Korban Pembacokan OTK
Jaksa Agung Burhanudin Jenguk Anak Buahnya yang Menjadi Korban Pembacokan OTK
PinNews | 13 hours ago
Secangkir Kopi dan Bayang-Bayang Judi Online
Secangkir Kopi dan Bayang-Bayang Judi Online
Opini | 14 hours ago
DPR Dukung Naturalisasi 4 Atlet Timnas Putri
DPR Dukung Naturalisasi 4 Atlet Timnas Putri
PinNews | 15 hours ago
Soal Ijazah Jokowi, Risman Dicecar 97 Pertanyaan
Soal Ijazah Jokowi, Risman Dicecar 97 Pertanyaan
PinNews | Monday, 26th May 2025 | 22:00 WIB
Pengelolaan Hutan Dinilai Berorientasi Keuntungan?
Pengelolaan Hutan Dinilai Berorientasi Keuntungan?
PinNews | Monday, 26th May 2025 | 21:32 WIB
Polda Metro Jaya Tertibkan 1.493 Atribut Ormas
Polda Metro Jaya Tertibkan 1.493 Atribut Ormas
PinNews | Monday, 26th May 2025 | 20:25 WIB
Kekuatan Harapan di Rumah: Mengungkap Pygmalion Effect dalam Keluarga
Kekuatan Harapan di Rumah: Mengungkap Pygmalion Effect dalam Keluarga
PinHealth | Monday, 28th April 2025 | 14:29 WIB
KSP Modal Teman Sukses Siap Kucurkan Dana untuk Kembangkan UMKM
KSP Modal Teman Sukses Siap Kucurkan Dana untuk Kembangkan UMKM
PinFinance | Monday, 28th April 2025 | 14:28 WIB
Kementerian PKP Dan Goto Tengah Persiapkan 2 Ribu Rumah Subsidi Untuk Pengemudi Ojek Online
Kementerian PKP Dan Goto Tengah Persiapkan 2 Ribu Rumah Subsidi Untuk Pengemudi Ojek Online
PinNews | Tuesday, 8th April 2025 | 23:04 WIB
Presiden Prabowo Ingin Berdialog Tertutup dengan Tokoh Pengusung Narasi "Indonesia Gelap"
Presiden Prabowo Ingin Berdialog Tertutup dengan Tokoh Pengusung Narasi "Indonesia Gelap"
PinNews | Tuesday, 8th April 2025 | 10:13 WIB
© 2025 Pinusi.com - All Rights Reserved
Setia mengabarkan berita dan fakta