PINUSI.COM, Jakarta – Nikita Mirzani turut mengomentari atas kasusnya Nindy Ayunda dan juga Dito Mahendra, telah diketahui Nindy Ayunda dan juga Dito Mahendra tidak menghadiri undan dari kepolisian tersebut. Nikita Mirzani telah meminta pihak kepolisian untuk menjemput paksa mereka berdua.
Telah diketahui, hubungan Nikita Mirzani dengan Nindy Ayunda memang sedang tidak baik. Dito Mahendra, sang kekasih Nindy Ayunda juga bahkan melaporkan Nikita Mirzany ke Polres Serang Kota.
Nikita Mirzani telah dijerat lewat pasal UU ITE dan dugaan pencemaran nama baik. Terakhir itu rumah nya telah digeledah oleh pihak kepolisian dan telah disita iPad sebagai barang buktinya.
Kebetulan, Nindy Ayunda dan juga Dito Mahendra sedang menjalani kasus hukum. Mereka telah dituduh melakukan penyekapan terhadap mantan sopirnya Nindy Ayunda.
Kabarnya dari pihak Nindy Ayunda itu melakukan intimidasi ke mantan sopirnya itu. Mereka juga telah diduga meminta laporannya tersebut itu dicabut.
Pada jumat kemarin (15/07/2022), seharusnya Nindy Ayunda dan Dito Mahendra telah menjalani pemeriksaan di Polres Metro Jakarta Selatan atas kasus tersebut. Ini adalah pemanggilan kedua untuk mereka.
Akan tetapi sayangnya, keduanya tidak hadir. Nindy Ayunda dan juga Dito Mahendra telah dipastikan mangkir.
“Hari ini pemanggilan kedua dari penyidik sudah memberikan tenggang waktu sampai jam 17.00. tapi berakhir, jadi mereka mangkir,” ungkap Iptu Niken Lestari, Humas Polres Metro Jakarta Selatan.
Nikita Mirzani yang telah tahu hal tersebut sangat geram. Dia mendesak pihak kepolisian harus menjemput paksa Nindy Ayunda dan juga Dito Mahendra.
Nikita Mirzani menilai kasus tersebut yang dihadapi Nindy Ayunda dan juga Dito Mahendra tidak main-main dia juga telah membandingkan kasus tersebut dengan kasus yang ia hadapi saat ini.
“Ini kasusnya parah loh, penyekapan dan pemukulan,” kata Nikita Mirzani pada saat di PN Jakarta Selatan.
“Masa gue yang UU ITE aja sampai digeruduk pelapornya atas nama Dito. Ini si Dito sama pacarnya nggak dating, selon-selon aja,” jelas Nikita Mirzani.
Selanjutnya, Nikita Mirzani juga mendesak agar Polres Metro Jakarta Selatan bisa segera melakukan penjemputan paksa untuk melakukan pemeriksaan terhadap Nindy Ayunda dan juga Dito Mahendra.
“Polres Jaksel, ayo dong jemput paksa. Sudah panggilan kedua loh,” ucap Nikita Mirzani.
“Jangan mau kalah sama Polres Serang Banten,” ujar Nikita Mirzani.
Sejauh ini, polisi masih menunggu kabar dari Nindy Ayunda dan juga Dito Mahendra untuk diproses penjemputan paksa.
“Nanti kita tunggu hingga dua hari kedepan ya terkait proses selanjutnya,” kata Iptu Niken Lestari.
