Kenali Gejala Kanker Tenggorokan, Penyebab Kematian Pencipta Bom Atom Oppenheimer

Oleh sarahsalsabillaMonday, 24th July 2023 | 11:18 WIB
Kenali Gejala Kanker Tenggorokan, Penyebab Kematian Pencipta Bom Atom Oppenheimer

PINUSI.COM - Film Christopher Nolan, Oppenheimer sudah tayang di hampir semua bioskop Indonesia. Film ini jadi salah satu yang paling banyak dibicarakan dan ditonton pekan ini.
Film biopik yang menceritakan perjalanan hidup Julius Robert Oppenheimer, sang penemu bom atom pertama dunia. Oppenheimer, fisikawan dan ilmuan itu jadi kontroversi karena karyanya yang justru jadi senjata pembunuh massal.

Meskipun karya ciptaannya sangat terkenal, tapi Oppenheimer justru tak kuasa melawan penyakit yang menggerogoti tubuhnya. Melansir berbagai sumber, Julius Robert Oppenheimer yang lahir di New York City pada 22 April 1904 meninggal pada 18 Februari 1967 karena kanker tenggorokan. Konon penyakit tersebut dia dapat karena kebiasaan merokok yang dilakukan sejak usia muda.

BACA LAINNYA : Rekomendasi 5 Restoran Korea di Bandung yang Menyajikan Cita Rasa Autentik dan Suasana Instagramable

Merokok dan minum alkohol memang meningkatkan risiko terjadinya kanker pada seseorang. Termasuk kanker tenggorokan seperti yang dialami Oppenheimer hingga jadi dalang kematiannya.

Melansir Better Health, penggunaan tembakau termasuk cerutu dan rokok biasa membuat mulut terpapar zat penyebab kanker yang dikenal dengan sebutan karsinogen. Risiko kanker tenggorokan juga makin meningkat jika Anda perokok dan sering minum alkohol.



Tenggorokan merupakan tabung rongga yang dimulai dari belakang hidung dan mengarah ke pipa makanan atau kerongkongan. Kanker tenggorokan terjadi di kepala dan leher, mengacu pada kanker yang dimulai di faring atau laring (kotak suara). Tapi kanker tenggorokan juga bisa dimulai dari kerongkongan atau tiroid.

BACA LAINNYA : Teknologi Canggih di Dunia Kuliner Indonesia Inilah 2 Restoran dan Kafe dengan Robot Pelayan

Gejala Kanker Tenggorokan
Kanker tenggorokan memang mematikan. Tapi kanker ini bisa diobati jika diagnosis dilakukan di awal dan segera dilakukan prosedur pengobatan. Sangat penting untuk segera menemui dokter jika terjadi perubahan signifikan terutama di leher dan tenggorokan. Berikut gejalanya:
- Muncul benjolan di leher
- Sakit tenggorokan atau batuk yang cukup lama
- Sulit menelan
- Bau mulut
- Berat badan turun drastis tanpa diet
- Suara mulai serak
- Meludah atau batuk darah
- Sakit di bagian telinga atau sering mengalami infeksi telinga
- Gangguan pendengaran
- Mati rasa pada wajah
- Pembengkakan atau benjolan di leher dan tenggorokan

https://pinusi.com/pinrec/apakah-buang-air-besar-teratur-setiap-hari-itu-normal-ini-penjelasannya/

Editor: Cipto Aldi

Terkini

Teknologi Mesin Nissan GT-R Akan Digunakan untuk Model Baru: Siap Hadirkan Kejutan!
Teknologi Mesin Nissan GT-R Akan Digunakan untuk Model Baru: Siap Hadirkan Kejutan!
PinTect | in 7 hours
Daftar Pemenang FFI 2024, Dari Agus Ringgo Sampai Film Agak Lain
Daftar Pemenang FFI 2024, Dari Agus Ringgo Sampai Film Agak Lain
PinTertainment | in 7 hours
Momen Haru di Pemakaman Liam Payne, Zayn Malik Bersatu Kembali dengan Mantan Rekan One Direction
Momen Haru di Pemakaman Liam Payne, Zayn Malik Bersatu Kembali dengan Mantan Rekan One Direction
PinTertainment | in 7 hours
Momen Hangat Presiden Prabowo Ingatkan Para Menteri Untuk Pakai Mantel Di Inggris Agar Tidak Sakit
Momen Hangat Presiden Prabowo Ingatkan Para Menteri Untuk Pakai Mantel Di Inggris Agar Tidak Sakit
PinNews | in 7 hours
Kejagung Hadirkan Lima Saksi Ahli dalam Sidang Praperadilan Tom Lembong
Kejagung Hadirkan Lima Saksi Ahli dalam Sidang Praperadilan Tom Lembong
PinNews | in 6 hours
Polri Tindak 85 Influencer yang Diduga Promosikan Judi Online
Polri Tindak 85 Influencer yang Diduga Promosikan Judi Online
PinNews | in 6 hours
Viviz Akan Hadri di Motionime Festival Tanggal 7-8 Desember Nanti
Viviz Akan Hadri di Motionime Festival Tanggal 7-8 Desember Nanti
PinTertainment | in 6 hours
Rekomendasi Hotel Jakarta! Starlet Hotel BSD City: Tempat Menginap Nyaman dengan Nuansa Modern yang Bikin Betah
Rekomendasi Hotel Jakarta! Starlet Hotel BSD City: Tempat Menginap Nyaman dengan Nuansa Modern yang Bikin Betah
PinRec | in 6 hours
Leroy Sane Dilirik MU dan Arsenal, Masa Depan di Bayern Masih Abu-Abu
Leroy Sane Dilirik MU dan Arsenal, Masa Depan di Bayern Masih Abu-Abu
PinSport | in 6 hours
Rekomendasi Hotel Di Jakarta, Ibis Styles BSD City: Menginap Nyaman dengan Sentuhan Warna dan Kehangatan
Rekomendasi Hotel Di Jakarta, Ibis Styles BSD City: Menginap Nyaman dengan Sentuhan Warna dan Kehangatan
PinRec | in 6 hours
© 2024 Pinusi.com - All Rights Reserved
Setia mengabarkan berita dan fakta