PINUSI.COM - Google Maps, aplikasi peta dan navigasi populer dari Google, kini tampil lebih segar dengan palet warna baru yang telah diperbarui di berbagai perangkat.
Perubahan ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas visual dan konsistensi warna di Maps.
Palet warna baru ini mulai diluncurkan secara bertahap sejak 17 November lalu di situs web, Android, iOS, hingga Android Auto, software Android yang digunakan pengendara mobil.
Dengan palet warna baru ini, pengguna dapat melihat perbedaan antara berbagai jenis wilayah, seperti taman, laut, jalan, dan bangunan.
Berikut ini beberapa perbedaan yang dapat dilihat pengguna di palet warna baru Google Maps:
- Warna hijau terang digunakan untuk menggambarkan taman, alam, atau tempat yang memang penuh dengan tanaman hijau.
Warna ini membantu pengguna untuk menemukan tempat yang asri dan sejuk di sekitar mereka.
- Warna jalanannya pun ditingkatkan dari putih pucat menjadi abu-abu terang.
Warna ini memberikan kontras yang lebih baik dengan warna lainnya, sehingga memudahkan pengguna mengikuti rute yang ditampilkan di Maps.
- Warna bangunan dan beberapa struktur tidak mengalami perubahan.
Gedung misalnya, masih berwarna abu-abu. Namun, warna jalan di sekitarnya menjadi sedikit lebih gelap dibandingkan sebelumnya, sehingga membedakan antara bangunan dan jalan.
- Warna laut atau berbagai jenis wilayah perairan juga menjadi lebih muda. Jika sebelumnya berwarna biru hampir ke ungu, sekarang warnanya lebih ke biru tosca.
Warna ini memberikan kesan yang lebih segar dan cerah di Maps.
- Warna jalan tol juga difokuskan dengan warna abu-abu tua.
Warna ini menunjukkan jalan tol adalah jalan yang penting dan cepat, sehingga pengguna dapat memilih jalan yang sesuai dengan kebutuhan mereka.
Menurut laporan 9to5google yang dikutip pada Minggu 26 November 2023, tampilan Google Maps di Android Auto, Android, dan perangkat lainnya tidak berbeda jauh.
User interface (UI) di seluruh perangkat menampilkan warna yang lebih dingin, bahkan teks hingga garis navigasinya juga berubah warna.
Google telah menguji tampilan palet ini sejak Agustus, dan baru diluncurkan secara umum pada 17 November lalu.
Google masih meluncurkan pembaruannya secara bertahap di seluruh dunia. (*)
