PINUSI.COM - Spion jadi komponen kecil yang sering digunakan untuk melihat situasi di belakang kendaraan.
Semakin bervariasi, kini sudah banyak mobil dengan tipe menengah hingga atas, menggunakan spion dengan pelipatan elektrik sebagai standarnya.
Lantas, apa yang harus dihindari agar spion elektrik panjang umur?
Kebiasaan paling sering yang bisa merusak spion elektrik adalah dengan melipatnya secara manual dan dipaksa.
Walau sepele, kebiasaan ini masih sering terjadi, dengan dalih menjaga keamanan spion saat melewati jalan sempit atau parkir di pinggir jalan.
Teknisnya, spion elektrik yang dilipat secara paksa atau terkena benturan, dapat mengakibatkan mekanisme gir yang digunakan untuk melipat jadi patah.
Risikonya, kalian harus mengganti komponen dinamo elektrik.
Cukup disayangkan jika harus keluar bujet lebih untuk sebuah hal yang tadinya dianggap sepele.
Belum selesai sampai di situ, spion elektrik juga dapat bermasalah ketika adanya air yang masuk ke dalam spion melalui sela-sela kecil seperti air hujan, atau air dari sisa kegiatan mencuci mobil.
Hal tersebut dapat menyebabkan komponen di dalamnya rusak.
Jadi, pastikan saat mobil selesai terkena hujan atau mencuci mobil, area spion elektrik wajib kering sempurna hingga ke sela-sela. (*)