PINUSI.COM - CEO Google Sundar Pichai mengumumkan, Google One, layanan penyimpanan cloud, telah mencapai 100 juta pelanggan.
Kabar ini dibagikan di platform X beberapa waktu lalu.
Untuk merayakan pencapaian tersebut, Pichai mengatakan Google One telah membuat paket berlangganan yang baru, yaitu Paket AI Premium.
Sesuai namanya, paket ini akan memberikan fitur AI yang didukung dengan Gemini.
“Kami berharap dapat membangun momentum tersebut dengan Paket AI Premium baru kami yang menawarkan fitur-fitur AI seperti Gemini Advanced, ditambah Gemini di Gmail, Docs, dan lebih banyak lagi yang akan segera hadir,” kata Pichai.
Google One bukan satu-satunya layanan Google yang telah mencapai 100 juta pelanggan.
Meski YouTube memiliki pencapaian serupa, waktu pencapaiannya berbeda.
YouTube membutuhkan waktu 9 tahun, sementara Google One hanya 3 tahun.
Sebenarnya, kabar pencapaian 100 juta pelanggan ini tidak mengejutkan.
Saat Google merilis laporan pendapatan kuartal keempat tahun lalu, perusahaan tersebut mengatakan jumlah pelanggan Google One hampir mencapai 100 juta pelanggan.
Dengan cepatnya pertumbuhan pelanggan Google One, hal ini menunjukkan masyarakat memang membutuhkan layanan penyimpanan cloud.
Layanan ini memang menjadi alternatif bagi masyarakat yang memiliki ponsel dengan kapasitas kurang.
Google One AI Premium sudah diluncurkan di puluhan negara, salah satunya Indonesia.
Layanan ini menggunakan Gemini model Ultra 1.0 yang bisa menjalankan berbagai jenis tugas, mulai dari yang ringan hingga yang kompleks seperti pengodean.
Paket AI Premium dibuka dengan harga Rp309 ribu per bulan.
Pinusian bisa mencoba paket ini secara gratis selama dua bulan melalui masa uji coba.
Saat mendekati masa pembayaran, Pinusian bisa memutuskan melanjutkan langganan atau berhenti berlangganan. (*)