PINUSI.COM - Selama Bulan Ramadan, seluruh umat muslim diharuskan berpuasa lebih dari 12 jam.
Dengan kondisi ini, tubuh tidak akan terhidrasi dengan baik, dan tidak pula terpenuhi kebutuhan vitamin hariannya.
Selain itu, kewajiban untuk meningkatkan volume ibadah dan bangun di pertengahan malam untuk santap sahur, membuat pola tidur tidak teratur.
Saat berpuasa, aktivitas lainnya juga tetap dilakukan, termasuk berkendara dengan sepeda motor.
Hal ini membutuhkan konsentrasi yang tinggi dan kondisi fisik yang lebih prima, dibandingkan saat tidak berpuasa.
“Istirahat dan makanan bergizi saat sahur sangat penting."
"Selain itu, faktor eksternal seperti terburu-buru, karena mengejar waktu berbuka juga perlu dihindari dengan pemilihan jalan yang tepat misalnya,” papar Muhamad Arief, Instruktur Yamaha Riding Academy PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM).
1. Pola Makan Sahur yang baik
Perbanyak konsumsi makanan yang tinggi serat seperti buah dan sayur, serta hindari makanan yang tinggi minyak, karena akan menyumbat pembuluh darah dan menyebabkan kantuk di siang hari.
2. Olah Raga Ringan & Istirahat Cukup
Meskipun sedang berpuasa, aktivitas fisik masih sangat penting untuk menjaga kebugaran tubuh.
Olahraga ringan seperti berjalan kaki dapat membantu kondisi tubuh tetap bugar.
Jangan lupakan juga untuk istirahat sejenak di tengah aktivitas yang padat.
3. Atur Kecepatan
Hindari berkendara dengan terburu-buru saat berkendara mengejar waktu berbuka di rumah.
Waspada jika melewati area yang ramai saat menjelang buka puasa, banyak orang mencari makanan untuk berbuka.
4. Gunakan Safety Gear & Cek Kondisi Motor
Gunakan safety gear seperti helm dengan visor, gunakan sepatu yang nyaman untuk perlindungan kaki, jaket, dan sarung tangan.
Cek juga kondisi motor.
5. Istirahat cukup saat berkendara jarak jauh
Saat berkendara jarak jauh, jika fisik mulai lelah, sebaiknya istirahat dahulu di area yang nyaman.
Disarankan pengendara sudah bisa menentukan area untuk berhenti jika mengharuskan berbuka di jalan. (*)