PINUSI.COM - Indonesia menjadi negara yang warganya paling kecanduan ponsel di dunia.
Survei bertajuk State of Mobile 2024 yang dirilis oleh Data.ai mengungkapkan hal ini.
Pengguna Indonesia rata-rata menghabiskan 6,05 jam per hari di depan tablet dan HP, sepanjang 2023.
Orang Indonesia rata-rata menggunakan HP lebih dari enam jam dalam satu hari.
Thailand menghabiskan 5,64 jam per hari, sedangkan Argentina menghabiskan 5,33 jam per hari.
Martin Cooper, yang juga dikenal sebagai 'Bapak HP', pernah menyampaikan pesan penting tentang kecenderungan masyarakat modern menghabiskan banyak waktu di depan layar.
Dia mengatakan, orang harus mencari hal lain yang lebih bermanfaat.
Martin Cooper mengaku hanya menggunakan 5% dari waktunya untuk bermain ponsel.
Klaim ini sangat berbeda dari kebanyakan orang, yang kadang-kadang bergantung pada ponsel mereka setiap hari.
Sebuah survei yang dilakukan oleh Phone Arena menunjukkan, 46% penduduk Amerika Serikat (AS) menghabiskan 5-6 jam dengan ponsel setiap hari, dan 11% di antara mereka menggunakan HP selama lebih dari 7 jam setiap hari.
Sebelum Motorola DynaTAC 8000X dibuat pada 1973, Cooper memiliki gagasan membuat ponsel yang dapat dibawa ke mana pun.
Pada saat yang sama, HP di dalam mobil sangat populer.
Cooper ingin HP dengan ukuran yang cukup kecil untuk dimasukkan dalam saku, tapi cukup besar untuk masuk antara telinga dan mulut.
Dia juga ingin setiap orang memiliki nomor telepon pribadi.
Motorola berinvestasi jutaan dolar untuk mengembangkan gagasan yang dia sukai.
Hasilnya adalah DynaTAC 8000X yang panjangnya 10 inci dan beratnya 2,5 pon.
Baterinya bertahan 25 menit, tetapi butuh 10 jam untuk mengisi ulang, berbeda dari teknologi saat ini yang memiliki pengisian daya cepat.
10 tahun kemudian, DynaTAC 8000X baru dirilis dengan harga $3.995, yang cukup murah jika dibandingkan dengan keluaran HP saat ini. (*)