PINUSI.COM - Pendapatan Telkomsel tahun lalu melonjak tajam, menunjukkan bisnis digital operator tersebut berkontribusi pada peningkatan tersebut.
Dalam rilisnya, Telkom mencatat Telkomsel meraup pendapatan Rp102,4 triliun, dengan Digital Business perusahaan menyumbang Rp78,5 triliun, atau 88% dari pendapatan total.
Unit bisnis ini mengelola beberapa layanan Telkomsel, termasuk layanan broadband dan digital.
Layanan digital Telkomsel, termasuk T-survey, MaxStream, dan Digital Music, semuanya bergabung dengan Digital Business.
Sepanjang tahun lalu, Telkomsel memiliki 159,3 juta pengguna mobile, termasuk 151,8 juta pengguna prabayar dan 7,5 juta pengguna pascabayar atau Halo.
Jumlah kedua layanan tersebut meningkat dari tahun sebelumnya.
Pada 2022, ada 7,1 juta pengguna Halo dan 149,7 juta prabayar.
Sejak tahun lalu, Telkomsel telah membeli Indihome dari Telkom, menjadikannya bagian dari Fixed Mobile Convergence (FMC) Telkom.
Hingga akhir 2023, pengguna Indihome redisensial (B2C) akan mencapai 8,7 juta pelanggan.
Menurut Telkom, Telkomsel sedang berkonsentrasi untuk meningkatkan produktivitas market share melalui pengoptimalan Customer Value Management (CVM). (*)