PINUSI.COM - Handphone menjadi salah satu bagian yang tidak bisa dipisahkan dalam kehidupan sehari-hari.
Dengan handphone, kita bisa berkomunikasi, mencari informasi, dan sebagai sarana hiburan.
Namun, ada satu hal yang sering sekali dianggap sepele oleh banyak orang, yaitu menggunakan handphone saat sedang di-charge atau diisi daya.
BACA LAINNYA: 4 Langkah Aktifkan NFC di Android dan iPhone
Hal ini ternyata tidak boleh dilakukan, lantaran bisa membahayakan diri dan kesehatan.
Berikut ini beberapa risiko yang bisa terjadi saat menggunakan handphone yang sedang di-charge, yuk simak.
- Baterai handphone terbakar atau meledak
Kejadian ini merupakan risiko yang paling serius dan harus selalu diwaspadai. Lantaran, baterai handphone menggunakan lithiumi on yang bisa menyimpan energi besar.
Jika ada masalah pada baterai, ada kemungkinan terjadi overheating yang berpotensi membuat baterai terbakar, bahkan meledak.
- Handphone mengalami overheating alias panas berlebih
Ketika handphone digunakan saat sedang mengisi daya, panas yang dihasilkan oleh perangkat itu akan meningkat.
Panas yang berlebihan bisa merusak komponen pada perangkat tersebut, bahkan menyebabkan kerusakan yang lebih fatal.
- Mengalami kebocoran dan sengatan listrik
Risiko kebocoran dan tersengat listrik bisa terjadi saat menggunakan handphone yang sedang di-charge.
Apalagi, charger yang digunakan tidak asli dan tidak sesuai standar. Kejadian itu bisa menyebabkan cedera serius jika daya listrik yang digunakan tinggi.
- Menurunkan kualitas baterai
Hal ini sudah pasti terjadi jika kita menggunakan handphone saat sedang di-charge.
Aliran daya listrik yang tidak stabil bisa mengakibatkan kerusakan dan daya tahan baterai.
Serta, menjadi tidak efisien, sehingga membuat baterai menjadi cepat habis dan menurunkan performa handphone.
Menggunakan handphone saat sedang di-charge sangat berbahaya dan bisa menimbulkan berbagai risiko.
Maka dari itu, lebih baik berhati-hati dan tidak lagi menggunakan handphone yang sedang di-charge. (*)
Editor: Yaspen Martinus