PINUSI.COM - Mudik menggunakan mobil menjadi pilihan sebagaian masyarakat Tanah Air, karena memiliki beragam keunggulan.
Berkendara jauh saat puasa membuat pengendara perlu memperhatikan beberapa hal, termasuk persiapan sebelum melakukan perjalanan.
Melihat hal ini, Training Director Safety Defensive Consultant Indonesia (SDCI) Sony Susmana memberikan tip berkendara aman saat puasa.
"Kunci dari berkendara saat puasa adalah mempersiapkan kondisi fisik dan mental agar tetap prima dan fokus."
"Karena, konon katanya badan drop saat puasa."
"Nah, ada tiga poin penting untuk menjaga stamina saat berkendara di waktu puasa," katanya.
Hal pertama yang perlu diperhatikan ialah mengatur irama tidur yang berkualitas.
Pengendara perlu menjaga kondisi fisik dan tahu kapan waktunya istirahat ketika melakukan perjalanan jauh, khususnya ke luar kota.
"Jangan ragu untuk berhenti dan melakukan istirahat berkala jika sedang melakukan perjalanan jauh," ujar Sony.
Kedua, pengendara perlu memperhatikan asupan makan dan minuman yang netral serta sehat.
Hal ini akan membantu metabolisme tubuh agar lebih baik ketika melakukan perjalanan dengan kendaraan bermotor.
"Terakhir, atur jadwal perjalan supaya relaks, pikiran positif dan terhindar dari aktifitas yang terburu buru."
"Jangan memaksakan berkendara jika fokus mulai turun."
"Segera ke rest area atau cari tempat untuk melakukan perenggangan dan perangsangan organ tubuh," saran Sony. (*)