Ilmuwan Cina Sukses Uji Coba Baterai Tenaga Manusia

Oleh AndikaTuesday, 2nd April 2024 | 01:00 WIB
Ilmuwan Cina Sukses Uji Coba Baterai Tenaga Manusia
Peneliti di Cina menguji baterai yang dapat diisi ulang oleh metabolisme manusia. Foto: Shutterstock/donskarpo

PINUSI.COM - Peneliti di Cina menguji baterai yang dapat diisi ulang oleh metabolisme manusia.

Baterai natrium-oksida ini terbukti efektif dan aman saat diuji pada tikus laboratorium.

Tujuan utama pengembangan baterai 'tenaga manusia' ini adalah untuk mencari sumber daya baru perangkat yang ditanam, untuk mendukung fungsi organ, seperti pacu jantung dan stimulator lambung.

Perangkat yang ditanam di dalam tubuh manusia menggunakan baterai yang hanya memiliki sedikit daya.

Ketika baterai ini habis, pasien harus menjalani operasi bedah untuk menggantinya dengan yang baru.

Sekelompok peneliti dari Tianjin University of Technology dan Xizheng Liu melaporkan hasil uji coba baterai sodium oksida dalam jurnal Chem.

Tim Universitas Tianjin membuat baterai yang dapat mengecas ulang menggunakan oksigen yang ada di tubuh manusia.

Oksidan berfungsi sebagai katoda, komponen baterai yang memfasilitasi aliran listrik.

Dalam baterai, emas dan sodium berfungsi sebagai elektroda dalam proses yang terjadi di dalam lindungan selaput plastik, mereka bereaksi dengan oksigen untuk menghasilkan listrik.

Karena tubuh manusia terus memproduksi oksigen, para peneliti menemukan baterai yang mereka kembangkan dapat beroperasi tanpa kehabisan sumber energi.

Uji coba baterai ini dilakukan pada tikus laboratorium.

Perangkat baterai ditanam di bawah kulit tikus dan menghasilkan listrik bertegangan 1,3-1,4 Volt.

Peneliti menyatakan, tikus laboratorium tidak menunjukkan masalah kesehatan atau pembengkakan.

Baterai dalam uji coba tidak menghasilkan jumlah energi yang cukup untuk digunakan oleh perangkat implan, tetapi mereka menegaskan uji coba ini menunjukkan konsep baterai tenaga oksigen dan keselamatannya.

"Oksigen adalah sumber kehidupan kita."

"Jika kita bisa menggunakan suplai oksigen di dalam tubuh, masa pakai baterai lagi dibatasi oleh daya tahan material yang digunakan di baterai konvensional," kata para peneliti dalam jurnal Chem. (*)

Terkini

IShowSpeed Pecahkan Rekor Live Streaming 1 Juta Penonton  di Indonesia Selama Tur Asia
IShowSpeed Pecahkan Rekor Live Streaming 1 Juta Penonton di Indonesia Selama Tur Asia
PinTertainment | 5 hours ago
Batik Diklaim Milik  Malaysia, IShowSpeed: Batik Dari Indonesia
Batik Diklaim Milik Malaysia, IShowSpeed: Batik Dari Indonesia
PinTertainment | 5 hours ago
Hindari Makanan Ini Untuk Kalian yang Sedang Diet
Hindari Makanan Ini Untuk Kalian yang Sedang Diet
PinRec | 6 hours ago
Game Viral "Flappy Bird" Akan Hadir Kembali
Game Viral "Flappy Bird" Akan Hadir Kembali
PinTect | 6 hours ago
Apple Resmi Luncurkan iOS 18 dengan Segudang Fitur Baru: Apa Saja Fitur yang Menarik?
Apple Resmi Luncurkan iOS 18 dengan Segudang Fitur Baru: Apa Saja Fitur yang Menarik?
PinTect | 7 hours ago
30 Pemain Timnas Indonesia U-20 Siap Bertarung di Kualifikasi Piala Asia U-20 2025
30 Pemain Timnas Indonesia U-20 Siap Bertarung di Kualifikasi Piala Asia U-20 2025
PinSport | 8 hours ago
Sempat Jadi Barang Favorit Emak-Emak Indonesia, Kini Tupperware Resmi Ajukan Bangkrut
Sempat Jadi Barang Favorit Emak-Emak Indonesia, Kini Tupperware Resmi Ajukan Bangkrut
PinNews | 10 hours ago
Sosok Halil Fuad Alkatiri, Ayah dari Baim ' Cilik"
Sosok Halil Fuad Alkatiri, Ayah dari Baim ' Cilik"
PinTertainment | 11 hours ago
Pestapora 2024 Siap Hadir dengan Ratusan Penampil, Jangan Sampai Terlewat!
Pestapora 2024 Siap Hadir dengan Ratusan Penampil, Jangan Sampai Terlewat!
PinTertainment | 11 hours ago
Baim Cilik Puji Sang Kakak, Abay, yang Gantikan Peran Ayah di Hidupnya
Baim Cilik Puji Sang Kakak, Abay, yang Gantikan Peran Ayah di Hidupnya
PinTertainment | 12 hours ago