Ukraina Ajukan Permintaan untuk Blokir Game ‘Atomic Heart'

Oleh azaleaberlinesMonday, 13th March 2023 | 16:05 WIB
Ukraina Ajukan Permintaan untuk Blokir Game ‘Atomic Heart'

PINUSI.COM - Baru-baru ini, pemerintah Ukraina mengajukan permintaan untuk memblokir game bernama "Atomic Heart" pada platform PlayStation, Xbox, dan Steam.

Alasannya, karena mereka menganggap game tersebut melecehkan dan menghina pahlawan perang dan korban tragedi Chernobyl. Namun, apakah permintaan tersebut benar-benar akan dilaksanakan?

"Atomic Heart" adalah game yang dikembangkan oleh studio indie asal Rusia, Mundfish. Game tersebut berlatar di era fiksi alternatif tahun 1955 di Uni Soviet dan mengisahkan petualangan seorang agen KGB bernama P-3. Walaupun belum dirilis secara resmi, game ini telah menjadi buah bibir di kalangan gamers.

BACA LAINNYA : Pokemon Sleep, Game yang Dapat Dimainkan Sambil Tidur

Tampaknya, Ukraina bukanlah negara pertama yang mengkritik game ini. Beberapa waktu lalu, Mundfish juga telah menerima kritikan dari beberapa pihak yang merasa konten game ini kurang sesuai dengan sejarah.

Namun, perlu diingat bahwa "Atomic Heart" merupakan game fiksi yang dibuat untuk hiburan semata.

game Atomic Heart yang diblokir oleh beberapa negara (Foto : Steam)

Pertanyaannya sekarang, apakah blokir game tersebut merupakan tindakan yang tepat? Bagi para penggemar game, tentu hal ini menjadi sebuah kekecewaan karena mereka tidak bisa merasakan pengalaman bermain game yang diinginkan.

Namun, bagi pemerintah Ukraina, mereka merasa bahwa tindakan tersebut perlu dilakukan untuk menjaga kesucian sejarah negara mereka.

Namun, untuk memblokir game tersebut di platform-game besar seperti PlayStation, Xbox, dan Steam memang bukanlah hal mudah.

BACA LAINNYA: Soroti Kasus Pejabat Pamer Harta Kekayaan, Jokowi Singgung Kemenkeu

Terlebih lagi, game tersebut belum dirilis secara resmi dan belum diumumkan tanggal rilisnya. Oleh karena itu, apakah blokir tersebut akan terlaksana atau tidak masih menjadi pertanyaan besar.

Tentu saja, sebagai gamer, kita juga harus bijak dalam menghargai sejarah dan budaya dari setiap negara. Namun, pada akhirnya, keputusan untuk memblokir game tersebut atau tidak masih menjadi hak dari masing-masing pihak yang terlibat.

Semoga keputusan yang diambil dapat menguntungkan semua pihak dan tidak menimbulkan konflik yang lebih besar.

https://pinusi.com/pintect/peaky-blinders-akan-diadaptasi-menjadi-game-virtual-reality/

Editor : Cipto Aldi

Tag

Terkini

Jaksa Agung Burhanudin Jenguk Anak Buahnya yang Menjadi Korban Pembacokan OTK
Jaksa Agung Burhanudin Jenguk Anak Buahnya yang Menjadi Korban Pembacokan OTK
PinNews | Tuesday, 27th May 2025 | 15:15 WIB
Secangkir Kopi dan Bayang-Bayang Judi Online
Secangkir Kopi dan Bayang-Bayang Judi Online
Opini | Tuesday, 27th May 2025 | 13:55 WIB
DPR Dukung Naturalisasi 4 Atlet Timnas Putri
DPR Dukung Naturalisasi 4 Atlet Timnas Putri
PinNews | Tuesday, 27th May 2025 | 13:24 WIB
Soal Ijazah Jokowi, Risman Dicecar 97 Pertanyaan
Soal Ijazah Jokowi, Risman Dicecar 97 Pertanyaan
PinNews | Monday, 26th May 2025 | 22:00 WIB
Pengelolaan Hutan Dinilai Berorientasi Keuntungan?
Pengelolaan Hutan Dinilai Berorientasi Keuntungan?
PinNews | Monday, 26th May 2025 | 21:32 WIB
Polda Metro Jaya Tertibkan 1.493 Atribut Ormas
Polda Metro Jaya Tertibkan 1.493 Atribut Ormas
PinNews | Monday, 26th May 2025 | 20:25 WIB
Kekuatan Harapan di Rumah: Mengungkap Pygmalion Effect dalam Keluarga
Kekuatan Harapan di Rumah: Mengungkap Pygmalion Effect dalam Keluarga
PinHealth | Monday, 28th April 2025 | 14:29 WIB
KSP Modal Teman Sukses Siap Kucurkan Dana untuk Kembangkan UMKM
KSP Modal Teman Sukses Siap Kucurkan Dana untuk Kembangkan UMKM
PinFinance | Monday, 28th April 2025 | 14:28 WIB
Kementerian PKP Dan Goto Tengah Persiapkan 2 Ribu Rumah Subsidi Untuk Pengemudi Ojek Online
Kementerian PKP Dan Goto Tengah Persiapkan 2 Ribu Rumah Subsidi Untuk Pengemudi Ojek Online
PinNews | Tuesday, 8th April 2025 | 23:04 WIB
Presiden Prabowo Ingin Berdialog Tertutup dengan Tokoh Pengusung Narasi "Indonesia Gelap"
Presiden Prabowo Ingin Berdialog Tertutup dengan Tokoh Pengusung Narasi "Indonesia Gelap"
PinNews | Tuesday, 8th April 2025 | 10:13 WIB
© 2025 Pinusi.com - All Rights Reserved
Setia mengabarkan berita dan fakta