PINUSI.COM - Mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengkritik tajam kebijakan subsidi untuk kendaraan listrik.
Bakal calon presiden yang diusung Partai Nasdem itu menilai, kendaraan listrik tidak akan menyelesaikan masalah lingkungan.
“Solusi menghadapi masalah lingkungan hidup, apalagi soal polusi udara, bukan terletak pada subsidi mobil listrik yang pemiliknya (seharusnya) tidak butuh subsidi,” kata Anies beberapa waktu lalu, dikutip dari Okezone.
BACA LAINNYA: PLN Bakal Buka Waralaba SPKLU, Ini Modal yang Dibutuhkan
Yohannes Nangoi, Ketua Umum Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) mengatakan, kritik Anies bagus untuk masukan dan bahan penilaian pemerintah.
Menurutnya, tujuan pemerintah menyubsidi EV adalah agar penjualan EV lebih tinggi.
Nangoi menilai impor bahan bakar fosil terlalu besar. Ia mengeklaim ekspor tersebut sudah mencapai Rp600 triliun.
Oleh karena itu, pemerintah meningkatkan kepemilikan kendaraan listrik.
Meski begitu, pihaknya mengakui perlunya kritik dari semua pihak. Ia juga meminta pemerintah mengkaji ulang ketentuan insentif tersebut, agar tidak salah arah dan sesuai dengan tujuan semula. (*)
.jpeg)
