PINUSI.COM - META berencana meluncurkan sejumlah chatbot AI dengan karakteristik yang dipersonalisasi di berbagai platformnya, untuk menarik perhatian Generasi Z.
Mereka berencana meluncurkan chatbot di berbagai situs media sosial seperti Instagram, Facebook, dan WhatsApp, daripada terikat pada satu platform mana pun di bawah merek Meta.
Karyawan Meta baru-baru ini bereksperimen dengan bot generatif, lapor The Wall Street Journal, Selasa 26 September 2023.
Tujuan utamanya adalah untuk meningkatkan keterlibatan dalam percakapan, meskipun beberapa juga menawarkan alat produktivitas seperti coding.
Pernyataan ini mencerminkan fokus Meta yang tidak hanya memberikan bantuan praktis, namun juga berupaya memberikan hiburan dan interaksi positif bagi pengguna.
Selain itu, ada bot bernama 'Alvin the Alien,' yang dilaporkan meminta informasi pribadi dari pengguna dalam upaya memahami manusia.
Meski menimbulkan kekhawatiran, langkah tersebut dipandang sebagai tanda keseriusan Meta dalam menjaga privasi pengguna.
Ini bukan pertama kalinya Meta merencanakan chatbot dengan kepribadian.
Juni lalu, mereka mengembangkan fitur 'Chat dengan AI' di Instagram, yang memungkinkan pengguna memilih dari 30 karakter AI untuk berinteraksi dalam aplikasi.
Namun, Meta belum memberikan pernyataan mengenai tanggal peluncuran dan bagaimana chatbot akan membawa perubahan signifikan terhadap pengalaman pengguna di platform Meta. (*)