Meta Terancam Sanksi Hukum karena Diduga Langgar Hak Cipta untuk Latih AI

Oleh biancamdThursday, 14th December 2023 | 22:30 WIB
Meta Terancam Sanksi Hukum karena Diduga Langgar Hak Cipta untuk Latih AI
Meta Platforms dilaporkan menggunakan ribuan buku terlarang untuk melatih AI. Foto: Pinterest

PINUSI.COM – Meta Platforms, induk usaha dari Facebook dan Instagram, terancam kena sanksi hukum, karena diduga menggunakan ribuan buku terlarang untuk melatih model kecerdasan buatan (AI) mereka.

Padahal, sebelumnya mereka sudah diberi peringatan oleh pengacara mereka sendiri tentang bahaya pelanggaran hak cipta.

Hal ini terungkap dalam gugatan yang diajukan oleh Sarah Silverman dan beberapa penulis terkenal lainnya, yang merasa karya mereka digunakan tanpa izin oleh Meta untuk melatih model AI bernama Llama.

Model ini digunakan untuk menghasilkan teks, suara, dan gambar secara otomatis.

Dalam dokumen gugatan, terdapat bukti percakapan di server Discord antara peneliti Meta, Tim Dettmers, dengan rekan-rekannya.

Dalam percakapan itu, mereka membicarakan tentang cara mendapatkan dataset buku bajakan dan masalah hukum yang mungkin timbul.

Salah satu peneliti mengatakan, banyak orang di Facebook ingin menggunakan dataset tersebut, tapi tidak bisa karena alasan hukum.

Mereka juga menganggap buku-buku yang masih berhak cipta adalah sumber potensial masalah, dan berpendapat pelatihan AI dengan data tersebut termasuk dalam 'penggunaan wajar,' yaitu penggunaan karya berhak cipta tanpa lisensi untuk tujuan tertentu yang diizinkan oleh hukum AS.

Gugatan ini merupakan salah satu dari banyak kasus hukum yang menyerang teknologi, yang diduga menggunakan karya berhak cipta tanpa izin, untuk mengembangkan model AI.

Jika kasus-kasus ini dimenangkan oleh para penggugat, maka ini akan berdampak pada tren AI, yang akan mengharuskan perusahaan AI membayar royalti kepada seniman, penulis, dan pencipta konten lainnya yang karyanya digunakan.

Namun, saat ini Meta belum memberikan tanggapan resmi atas tuduhan ini. (*)

Terkini

China Pamer Desain Pesawat Antariksa Canggih, Bisa Dipakai Ulang!
China Pamer Desain Pesawat Antariksa Canggih, Bisa Dipakai Ulang!
PinTect | in 6 hours
Pulau Rubiah: Surga Tersembunyi di Aceh yang Wajib Kamu Kunjungi
Pulau Rubiah: Surga Tersembunyi di Aceh yang Wajib Kamu Kunjungi
PinRec | in 6 hours
Wisata Pantai Lhok Mee: Surga Tersembunyi di Aceh yang Wajib Dikunjungi
Wisata Pantai Lhok Mee: Surga Tersembunyi di Aceh yang Wajib Dikunjungi
PinRec | in 6 hours
Keuangan Bayern Munich Jadi Penghalang Transfer Florian Wirtz, Fokus pada Kontrak Baru Jamal Musiala
Keuangan Bayern Munich Jadi Penghalang Transfer Florian Wirtz, Fokus pada Kontrak Baru Jamal Musiala
PinSport | in 6 hours
Rekomendasi Hotel Mercure BSD City: Hotel Mewah dengan Sentuhan Modern dan Lokasi Strategis
Rekomendasi Hotel Mercure BSD City: Hotel Mewah dengan Sentuhan Modern dan Lokasi Strategis
PinRec | in 6 hours
Proses Naturalisasi Mauro Zijlstra Ditunda, Fokus PSSI Beralih ke Timnas U-20
Proses Naturalisasi Mauro Zijlstra Ditunda, Fokus PSSI Beralih ke Timnas U-20
PinSport | in 6 hours
Ford Kembali ke Indonesia dengan Hadirkan Ranger dan Everest Terbaru: Siap Bersaing di Pasar SUV dan Pickup!
Ford Kembali ke Indonesia dengan Hadirkan Ranger dan Everest Terbaru: Siap Bersaing di Pasar SUV dan Pickup!
PinTect | in 5 hours
7 Fitur Canggih Microsoft Word yang Bikin Hidup Kamu Makin Santai!
7 Fitur Canggih Microsoft Word yang Bikin Hidup Kamu Makin Santai!
PinTect | in 5 hours
Arne Slot Berpeluang Samai Rekor Impresif Ancelotti di Liga Inggris
Arne Slot Berpeluang Samai Rekor Impresif Ancelotti di Liga Inggris
PinSport | in 5 hours
Timnas Basket Indonesia Kalah Tipis dari Korea Selatan 78-86 di Kualifikasi FIBA Asia Cup 2025
Timnas Basket Indonesia Kalah Tipis dari Korea Selatan 78-86 di Kualifikasi FIBA Asia Cup 2025
PinSport | in 3 hours
© 2024 Pinusi.com - All Rights Reserved
Setia mengabarkan berita dan fakta